Santoso, Ryantono Puji and , Drs. Joko Sutarso, S.E, M.Si and , Agus Triyono, S.Sos, M.Si (2013) Proses Produksi Wacana Rekonsiliasi Keraton Studi Fenomenologi pada Berita Rekonsiliasi Keraton Surakarta Hadiningrat di Harian Umum SOLOPOS bulan Mei-Juni 2012. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Naskah publikasi)
Lampiran.pdf Download (522kB) |
|
|
PDF (Halaman depan)
COVER_DLL.pdf Download (448kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (313kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB) |
||
PDF (Bab II)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (808kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (92kB) |
||
PDF (Bab IV)
Daftar_Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB) |
||
|
PDF (Daftar pustaka)
Naskah_Publikasi_Ryantono_P.S_(L100090046).pdf Download (243kB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (522kB) |
Abstract
Penelitian ini ingin melihat bagaimana Proses Produksi teks Berita Harian Umum SOLOPOS tentang Rekonsiliasi Keraton Surakarta Hadiningrat. Isu Rekonsiliasi Keraton ini menjadi menarik karena posisinya yang berada dekat dengan masyarakat SOLO. Selainitu, keraton adalah asset budaya milik negara yang penting untuk dilestarikan. Beranggapan jika SOLOPOS adalah media yang memiliki pengaruh besar di Solo, makadari itu peneliti tertarik melihat proses dibelakang layar media tersebut. Setiap media tentunya memiliki aturan main atau sistem didalamnya, yang menarik adalah apakah dalam proses produksi terdapat intervensi internal atau eksternal dalam pembuatan beritanya. Dalam tahap produksi teks berita ini peneliti menggunakan in depth interview kepada Redaktur kota Solo dan wartawan yang melakukan peliputan. Hasil dari penelitian ini adalah SOLOPOS mencoba berimbang dan independen dalam pemberitaan. Selain itu, pemilik media memiliki riwayat relasi dengan keraton. Walaupun tidak diakui ada intervensi dari pemilik, Altschull (1995) mejelaskan pemberitaan yang dibuat tetap mencerminkan keinginan pemilik. Berita-berita yang dibuat juga terlihat menggiring konflik keraton ke arah rekonsiliasi. Konflik keraton tidak diakui secara langsung menjadi isu yang marketable, namun penempatannya beberapa kali dihalaman utama menjadi bukti jika isu keraton ini menarik untuk masyarakat.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Produksi Berita, Pengaruh, Rekonsiliasi Keraton |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komunikasi dan Informatika > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Edy Susilo |
Date Deposited: | 16 Sep 2013 12:38 |
Last Modified: | 23 Oct 2021 04:22 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/25993 |
Actions (login required)
View Item |