Susanto, Anggriawan and , Dra. Sri Sutarni, M.Pd (2015) Peningkatan Kemampuan Komunikasi Dan Aktivitas Belajar Matematika Melalui Metode Make A Match (PTK pada Siswa Kelas XI C SMK Wijaya Kusuma Semester Genap Tahun 2014/2015). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
PDF (Halaman Depan)
Halaman Depan.pdf Download (759kB) |
|
PDF (Bab I)
SK-BAB1.pdf Download (28kB) |
|
PDF (Bab II)
SK-BAB2.pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
|
PDF (Bab III)
SK-BAB3.pdf Restricted to Repository staff only Download (52kB) |
|
PDF (Bab IV)
SK-BAB4.pdf Restricted to Repository staff only Download (115kB) |
|
PDF (Bab V)
SK-BAB5.pdf Restricted to Repository staff only Download (21kB) |
|
PDF (Daftar Pustaka)
SK-DaftarPustaka.pdf Download (19kB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran-lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
PDF (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Download (132kB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan aktivitas belajar matematika melalui metode make a match pada siswa kelas XI C SMK Wijaya Kusuma. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan secara kolaboratif antara guru matematika dan peneliti. Siswa kelas XI C sebagai subyek penerima tindakan yang berjumlah 29 siswa dan guru matematika sebagai subyek pemberi tindakan. Metode pengumpulan data yang digunakan saat penelitian adalah metode observasi, catatan lapangan, dokumentasi, wawancara, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah adanya peningkatan kemampuan komunikasi dan aktivitas belajar matematika yang dapat dilihat dari indikator kemampuan komunikasi yaitu: (1) kemampuan menyatakan ide-ide matematika melalui tulisan, seperti penulisan simbol-simbol dalam matematika (aspek tulisan) sebelum tindakan ada 12 siswa (41,38%), setelah tindakan menjadi 25 siswa (86,21%); (2) kemampuan menyampaikan ide-ide matematika melaui lisan, meliputi menjawab pertanyaan yang diajukan secara lisan oleh siswa lain maupun guru, membuat kesimpulan, dan presentasi ke depan kelas (aspek lisan) sebelum tindakan ada 6 siswa (20,69%), setelah tindakan menjadi 24 siswa (82,76%); (3) kemampuan menyatakan ide-ide matematika ke dalam bentuk tabel, diagram dan grafik (aspek penggambaran) sebelum tindakan ada 19 siswa (65,51%), setelah tindakan menjadi 25 siswa (86,21%). Sedangkan indikator aktivitas belajar yaitu: (1) aspek bertanya sebelum tindakan ada 5 siswa (17,23%), setelah tindakan menjadi 17 siswa (58,62%), (2) aspek menjawab sebelum tindakan ada 8 siswa (27,59%), setelah tindakan menjadi 19 siswa (65,52%); (3) aspek kerja kelompok sebelum tindakan ada 14 siswa (48,28%), setelah tindakan menjadi 24 siswa (82,76%). Dapat disimpulkan bahwa penerapan metode make a match dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan aktivitas belajar matematika.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | aktivitas, kemampuan komunikasi, make a match |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Kurnia Utami |
Date Deposited: | 03 Jun 2015 07:33 |
Last Modified: | 09 Oct 2021 04:47 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/33182 |
Actions (login required)
View Item |