Wardoyo, Didik and , Dra. Sri Sutarni, M.Pd (2013) Peningkatan Pemahaman Konsep Tentang Pemerintahan Pusat Pada Pelajaran PKn Melalui Metode Point Counter Point (PCP) Pada Siswa Kelas IV SD Muhammadiyah Plosorejo Kecamatan Kerjo Tahun 2012/2013. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_JURNAL_PUBLIKASI.pdf Download (255kB) |
|
|
PDF (Halaman Depan)
COVER_DEPAN.pdf Download (373kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (20kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (80kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (21kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (13kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN_SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada dan tidaknya peningkatan pemahaman siswa tentang konsep pemerintahan pusat pada pembelajaran PKn melalui penggunaan metode Point Counter Point (PCP) dalam siswa kelas IV SD Muhammadiyah Plosorejo Tahun Pelajaran 2012/2013. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan model siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV dan guru kelas IV SD Muhammadiyah Plosorejo kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar sebanyak 20 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi. Teknik tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis interaktif yang terdiri dari reduksi data, sajian data dan penarikan simpulan atau verivikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada pembelajaran pra siklus nilai formatif dari 20 siswa hanya 11 siswa yang tuntas atau 55%, sedangkan yang belum tuntas adalah 9 siswa atau 45%. Pada siklus I pelaksanaan metode Point Counter Point (PCP) dapat meningkatkan hasil ketuntasan belajar siswa meningkat menjadi 15 siswa atau 75% dari seluruh jumlah siswa kelas IV. Hal ini menandakan bahwa yang belum tuntas mengalami penurunan 20% dari kondisi awal atau pra siklus. Pembelajaran siklus II terdapat 3 siswa yang belum tuntas atau 85% dari jumlah keseluruhan siswa. Sedangkan dari batas tuntas pada indikator pencapaian harus tercapai 90% siswa yang mampu memahami konsep pemerintahan pusat. Jadi pada siklus III hasil ketuntasan siswa adalah 95% atau 19 siswa, sedangkan yang tidak tuntas tinggal 1 siswa atau 5%nya. Oleh karena itulah pada siklus III ketuntasan telah mencapai target dari indikator ketuntasan 90% dari KKM 60. Dengan demikian hipotesis tindakan yang dirumuskan yakni ” Penggunaan Metode Point Counter Point dapat Meningkatkan Pemahaman Konsep Pemerintahan Pusat pada pelajaran PKn Siswa Kelas IV Semester II SD Muhammadiyah Plosorejo Tahun Pelajaran 2012/2013” dapat terjawab atau diterima.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | metode Point Counter Point (PCP), pemahaman konsep pemerintahan pusat |
Subjects: | E Education > Theory and practice of education E Education > Theory and practice of education > Elementary Education |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 23 Apr 2013 07:02 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 04:26 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/23798 |
Actions (login required)
View Item |