Hafla, Muniarti (2012) Kepemimpinan Kepala Sekolah Dasar (Studi Situs SDN Karangjati 03 Kabupaten Semarang). Thesis thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
03.HALAMAN_DEPAN_MUNIARTI.pdf Download (4MB) |
|
|
PDF (Bab I)
04.BAB_I-MUNIARTI_HAFLA.pdf Download (62kB) |
|
PDF (Bab II)
05.BAB_II-MUNIARTI_HAFLA.pdf Restricted to Repository staff only Download (128kB) |
||
PDF (Bab III)
06.BAB_III-MUNARTI_HAFLA.pdf Restricted to Repository staff only Download (79kB) |
||
PDF (Bab IV)
07.BAB_IV-MUNIARTI_HAFLA.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
||
PDF (Bab V)
08.BAB_V-MUNIARTI_HAFLA.pdf Restricted to Repository staff only Download (118kB) |
||
PDF (Bab VI)
09.BAB_VI-MUNIARTI_HAFLA.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
10.DAFTAR_PUSTAKA-MUNIARTI_HAFLA.pdf Download (65kB) |
|
PDF (Lampiran)
11.LAMPIRAN_MUNIARTI_HAFLA.pdf Restricted to Repository staff only Download (18MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
02.NASKAH_PUBLIKASI-MUNIARTI_HAFLA.pdf Download (1MB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskipsikan (1) Cara Kepala Sekolah dalam komunikasi internal di SDN Karangjati03 Kabupaten Semarang. (2) Cara kepala sekolah dalam komunikasi eksternal di SDN Karangjati 03 Kabupaten Semarang. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang dilakukan di SDN Karangjati 03 Kabupaten Semarang. Subjek utama dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, pengamatan dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Keabsahan data dalam penelitian inimeliputi credibility (validitas internal), transferability(validitas eksternal), dependability(reabilitas), dan confermability(objektivitas). Hasil penelitian (1) Kepala sekolah menjalin hubungan yang baik dengan semua anggota sekolah dengan membuat suasana di lingkungan sekolah selalu bersifat kondusif. Dalam pelaksanaan komunikasi internal antara kepala sekolah dengan anggota sekolah diperlukan adanya sikap keterbukaan. Sikap keterbukaan kepala sekolah membuat para guru dan tenaga kependidikan merasa tidak canggung dan takut untuk memberikan masukan dan juga menyampaikan pendapatnya. Kepala sekolah juga memberikan penghargaan (reward) dan juga hukuman atau teguran (punishman).Kepala sekolah menanamkan kebiasaan untuk berjabat tangan untuk guru dan tenaga kependidikan dan untuk siswa cium tangan ketika bertemu dengan guru dan kepala sekolah terutama di lingkungan sekolah. Kepala sekolah melakukan shalat berjamaah, buka puasa bersama serta shalat tarawih berjamaah dengan siswa. (2) Komunikasi ekternal terjalin antara kepala sekolah dengan masyarakat di luar lingkungan sekolah seperti orang tua siswa, komite sekolah, dan masyarakat di sekitar sekolah. Untuk meningkatkan hubungan antaraorang tua siswa dan kepala sekolah, pihak sekolah melakukan rapat minimal 2 kali dalam setahun. Sekolah mengundang anggota komite sekolah dalam pelaksanaan rapat penyusunan RAPBS dan rapat pengembangan sekolah. Kepala sekolah menjalin silaturahmi dengan orang tua siswa dan komite sekolah untuk meminimalkan konflik. Kepala sekolah ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
Item Type: | Karya ilmiah (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kepemimpinan, komunikasi internal, komunikasi eksternal |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Magister Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | Users 1514 not found. |
Date Deposited: | 19 Dec 2012 05:30 |
Last Modified: | 19 Dec 2012 05:30 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/22192 |
Actions (login required)
View Item |