HUBUNGAN MEDITASI DALAM YOGA DENGAN DAYA TAHAN TERHADAP STRES PADA PAGUYUBAN YOGISWARAN SURAKARTA

Rokhmah , Rofiyanti Nur (2008) HUBUNGAN MEDITASI DALAM YOGA DENGAN DAYA TAHAN TERHADAP STRES PADA PAGUYUBAN YOGISWARAN SURAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
F100020048.pdf

Download (43kB)
[img] PDF
F100020048.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (633kB)

Abstract

Sekarang ini banyak sekali orang yang mengalami stres. Banyak teknik-teknik yang dilakukan untuk mengurangi stres dan salah satunya meditasi. Tapi banyak orang yang belum tahu bahwa meditasi sebagai daya tahan terhadap stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan meditasi dalam yoga dengan daya tahan terhadap stres pada Paguyuban Yogiswaran. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara meditasi dalam yoga dengan daya tahan terhadap stres. Penelitian ini menggunakan studi populasi dikarenakan jumlah subjek yang terbatas. Subjek penelitian berjumlah 40 siswa dengan kriteria mengikuti meditasi 6x berturut-turut. Dari subjek sebanyak 40 orang dengan kriteria mulai umur 19 tahun sampai umur 50 tahun, dan dengan perincian 19 lakilaki dan 21 perempuan, 7orang menikah dan 33 belum menikah, 23 orang sudah bekerja dan 27 orang mahasiswa. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan untuk mengetahuinya menggunakan skala ukur meditasi dalam yoga dan skala daya tahan terhadap stres. Hasil perhitungan validitas dan reliabilitas skala meditasi dalam yoga ternyata dinyatakan valid semua, koefisien validitas (rbt) berkisar 0,368 sampai 0,733; p < 0,05 dan koefisien reliabilitas (rtt) = 0,934. Berdasarkan uji linieritas diperoleh nilai Fbeda = 0,098 p = 0,754 (p>0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa variabel bebas (meditasi dalam yoga) dengan variabel tergantung (daya tahan terhadap stres) memiliki korelasi yang searah (linier). Hasil uji normalitas pada variabel meditasi dalam yoga diperoleh nilai kai kuadrat = 2,059; p = 0,841 (p>0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebaran data variabel meditasi dalam yoga memenuhi distribusi normal. Hasil uji normalitas variabel daya tahan terhadap stres diperoleh nilai kai kuadrat = 5,980; p = 0,742 (p>0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebaran data variabel daya tahan terhadap stres memenuhi distribusi normal. Rerata empirik meditasi dalam yoga lebih besar dari rerata hipotetiknya (89,800>75) dengan SD = 15. Berarti meditasi pada Paguyuban Yogiswaran tergolong tinggi, rerata empirik daya tahan terhadap stres lebih besar dari pada rerata hipotetiknya (104,775>90) dengan SD=18 yang berarti daya tahan terhadap stres pada siswa yoga di Paguyuban Yogiswaran tergolong tinggi. Dari hasil r =0492 yang diperoleh dan p<0,01, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara meditasi dalam yoga dengan daya tahan terhadap stres. Dan semakin sering melakukan meditasi maka semakin tinggi daya tahan terhadap stresnya.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: stres, meditasi, yoga
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 29 Jan 2009 01:45
Last Modified: 24 Feb 2011 05:00
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/858

Actions (login required)

View Item View Item