Tingkat Kebiasaan Menonton Blue Film dengan Frekuensi Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja

WAHYUNINGSIH , IDHA (2010) Tingkat Kebiasaan Menonton Blue Film dengan Frekuensi Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Preview	PDF F100040118.pdf Download (60kB)
	PDF F100040118.pdf Restricted to Repository staff only Download (945kB)

Abstract

Remaja sekarang semakin berani melakukan hubungan seksual pranikah. Hal tersebut dibuktikan dengan penelitian pada remaja-remaja yang semakin akrab dengan persoalan seks, kekerasan, obat-obatan, dan problem psikologis. Akibat perilaku seks bebas yang dilakukan oleh remaja sangat memprihatinkan, seperti terjadinya pengguguran kandungan dengan berbagai risikonya, perceraian pasangan keluarga muda, atau terjangkitnya penyakit menular seksual, termasuk HIV. Kebebasan seks yang dilakukan remaja tidak terlepas dari kondisi yang ada, yaitu semakin membanjirnya arus informasi yang banyak mengupas masalah seksualitas dan diperoleh melalui media yang berupa televisi, film, video, surat kabar, radio, majalah, tabloid, buku-buku, dan internet. Remaja berupaya untuk mencari informasi mengenai materi seksual berupa gambar-gambar porno atau blue film yang membuat remaja kecanduan. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat kecenderungan menonton blue film dengan frekuensi perilaku seksual pranikah pada remaja. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja di kelurahan Sumber, kecamatan Banjarsari, kotamadya Surakarta. Sampel penelitian ini adalah remaja di kelurahan Sumber, kecamatan Banjarsari, kotamadya Surakarta, yang berpendidikan SMP dan SMA, serta tinggal bersama orang tua.Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode skala, yaitu skala kebiasaan menonton blue film dan skala frekuensi perilaku seksual. Analisis data menggunakan teknik product moment. Berdasarkan analisis data dengan teknik koefisien korelasi product moment diperoleh hasil tidak ada hubungan antara kebiasaan menonton film blue dengan frekuensi perilaku seksual pranikah. Hal ini ditunjukan dengan hasil uji korelasi product moment diperoleh hasil rxy sebesar -0,235 dengan p = 0,156 atau p ≥ 0,05. Ini berarti kebiasaan menonton film blue tidak dapat dijadikan prediktor (variabel bebas) untuk mengukur frekuensi perilaku seksual pranikah.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	blue film, perilaku seksual, hubungan pranikah
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Musyarofah Siti
Date Deposited:	28 Jun 2010 08:16
Last Modified:	14 Nov 2010 23:59
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/7811

Actions (login required)

View Item