PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PRAYOGO , SUBOWO (2009) PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta .

[img]
Preview
PDF
B200060148.pdf

Download (541kB)
[img] PDF
B200060148.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh corporate governance, seperti, komposisi dewan komisaris, ukuran dewan komisaris, keberadaan komite audit, dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba yang terjadi dalam perusahaan perbankan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini, manajemen laba diproksikan berdasarkan akrual diskresioner yang diukur dengan menggunakan model Beaver dan Engel (1996). Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan publik di indonesia mulai tahun 2003 sampai dengan tahun 2007 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data corporate governance dan manajemen laba diperoleh dari annual report masing-masing perusahaan yang didapat dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id). Perusahaan yang dianalisis adalah 95 (19x5) perusahaan perbankan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai tahun 2003 sampai dengan 2007 dan pemilihan sampel berdasarkan pada purposive sampling. Hipotesis penelitian ini diuji dengan menggunakan regresi linier berganda. Hasil pengujian dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai adjusted R2 sebesar 8,5%. Hal ini berarti 8,5% dari manajemen laba dapat dijelaskan oleh corporate governace yaitu komposisi dewan komisaris, ukuran dewan komisaris, keberadaan komite audit, dan ukuran perusahaan dan sisanya 91,5% dijelaskan oleh faktor lain diluar model regresi. Pengujian koefisien regresi (Uji-t) menunjukkan bahwa komposisi dewan komisaris dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan dengan masing-masing probabilitas sebesar 0,016 dan 0,035 dimana nilai p<0,05. dengan nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (-2,453<1,980) menujukkan bahwa komposisi dewan komisaris berpengaruh negatif, hal ini berarti semakin tinggi persentase komposisi dewan komisaris akan mengurangi praktik manajemen laba. Hasil Uji-t juga menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel (2,151>1,980), yang berarti semakin besar ukuran perusahaan semakin tinggi pula praktik manajemen laba. Sedangkan untuk ukuran dewan komisaris dan keberadaan komite audit tidak berpengaruh signifikan dengan nilai probabilitas 0,068 dan 0,066 dimana nilai p>0,05. Demikian hasil Uji-F menunjukkan bahwa Fhitung lebih besar dari Ftabel (2,893>2,45). Hal ini berarti hipotesisnya terdukung.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Corporate Governance, Dewan Komisaris, Komite Audit, Manajemen Laba
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Users 1504 not found.
Date Deposited: 21 Jun 2010 05:17
Last Modified: 15 Nov 2010 02:07
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/7602

Actions (login required)

View Item View Item