HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TRUCUK I KABUPATEN KLATEN

HIDAYATI , DWI (2009) HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TRUCUK I KABUPATEN KLATEN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
J210050005.pdf

Download (65kB)
[img] PDF
J210050005.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (297kB)

Abstract

Penderita diabetes mellitus sering kali mengalami kesulitan untuk menerima diagnosa diabetes melitus terutama ketika pasien mengetahui bahwa hidupnya diatur oleh diet, obat-obatan dan insulin, biasanya pasien berada pada tahap kritis yang ditandai oleh ketidakseimbangan fisik, sosial dan psikologis. Hal ini bisa berlanjut menjadi perasaan gelisah, takut, cemas dan depresi. Dukungan dari keluarga (suami/istri) akan membawa ketentraman bagi pasien dan mengurangi depresi. Suami atau istri dapat memainkan peranan yang aktif dalam memberikan dukungan fisik dan dorongan moral kepada pasien. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat depresi pasien Diabetes Melitus di wilayah kerja Puskesmas Trucuk I Kabupaten Klaten. Metode penelitian ini menggunakan rancangan penelitian korelasional dengan desain Cross Sectional yaitu penelitian terhadap variabel-variabel yang termasuk faktor resiko dan variabel-variabel yang termasuk efek diobservasi sekaligus pada waktu yang sama. Populasi penelitian ini pada bulan Januari - Desember 2008 diperoleh responden sebanyak 326 penderita, sampel diambil sebanyak 76 pasien diabetes melitus. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode pokok berupa kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dukungan keluarga pada penderita diabetes melitus di Puskesmas Trucuk Kabupaten Klaten yang termasuk sedang adalah sebanyak 40,9%, kemudian yang mendapat dukungan dari keluarga kategori tinggi sebanyak 35,5%, dan mendapat dukungan yang rendah sebanyak 23,7%, sehingga mayoritas responden memiliki dukungan keluarga yang cukup. (2) Tingkat depresi pada penderita diabetes melitus di Puskesmas Trucuk Kabupaten Klaten yang termasuk kategori ringan sebanyak 51,3%, kemudian responden yang tidak depresi sebanyak 26,3%, responden dengan tingkat depresi sedang sebanyak 22,5%, dan tidak ada responden yang mengalami depresi kategori berat, sehingga tingkat depresi responden mayoritas termasuk kategori ringan. (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi pada penderita diabetes melitus di Puskesmas Trucuk Kabupaten Klaten. Nilai Chi-Square sebesar 27,444 dengan signifikansi p<0,05 terbukti signifikan pada taraf signifikansi 5%. Hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi penderita diabetes melitus.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Dukungan Keluarga, Depresi, Pasien Diabetes Melitus
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan
Depositing User: Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited: 22 Feb 2010 07:27
Last Modified: 15 Nov 2010 13:58
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/6394

Actions (login required)

View Item View Item