ANALISIS KINERJA PEMERINTAH DAERAH DILIHAT DARI ASPEK PAJAK DAERAH DI KABUPATEN BOYOLALI PERIODE 2004-2008

Oktorra, Niko (2009) ANALISIS KINERJA PEMERINTAH DAERAH DILIHAT DARI ASPEK PAJAK DAERAH DI KABUPATEN BOYOLALI PERIODE 2004-2008. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
B200050149.PDF

Download (315kB)
[img] PDF
B200050149.PDF
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pajak daerah merupakan salah satu sumber utama bagi Pendapatan Asli Daerah. Pendapatan Asli Daerah merupakan salah satu sumber pendapatan yang cukup diandalkan dan dapat digunakan sepenuhnya untuk dimanfaatkan pemeritah daerah dalam membiayai penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. Pajak daerah memberikan andil yang cukup besar bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah, sehingga dengan semakin besarnya pajak daerah maka semakin besar pula Pendapatan Asli Daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan dan seberapa besar kontribusi pajak daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Boyolali periode 2004-2008 serta mengetahui apakah pemungutan pajak daerah selama ini sudah efektif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pertumbuhan rata-rata jenis pajak daerah selama kurun waktu 2004 – 2008 yang terbesar adalah pajak parkir sebesar 71,21 % per tahun. Kontribusi dominan jenis pajak daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah selama kurun waktu 2004 – 2008 adalah pajak penerangan jalan sebesar 15,64% per tahun, dimana pada tahun 2004 kontribusinya mencapai 18,82%. Semua target penerimaan jenis pajak daerah selama kurun waktu 2004 – 2008 sudah dapat direalisir dengan baik, hal itu dapat dibuktikan dari tingkat efektivitas pajak daerah yang besarnya lebih dari 100%, kecuali pajak restoran pada tahun 2004 dan pajak hiburan pada tahun 2008 tingkat efektivitasnya kurang dari 100% (tidak efektif). Tingkat pertumbuhan pajak daerah secara keseluruhan selama kurun waktu lima tahun mengalami fluktuasi. Pertumbuhan tertinggi tahun 2004 sebesar 24,45% dan terendah tahun 2005 mengalami pertumbuhan negatif (tidak tumbuh) sebesar -3,59%. Kontribusi pajak daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah secara keseluruhan selama kurun waktu lima tahun juga mengalami fluktuasi, rata rata kontribusi sebesar 16,56%. Tingkat efektivitas pajak daerah secara keseluruhan selalu lebih besar dari 100% (efektif).

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pajak Daerah, Pertumbuhan, Kontribusi, Efektifitas
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 12 Feb 2010 07:12
Last Modified: 13 Nov 2010 05:00
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/6168

Actions (login required)

View Item View Item