KAJIAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PENDERITA DEMAM TIFOID DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2008

SISWOYO, YODHI RUDI (2009) KAJIAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PENDERITA DEMAM TIFOID DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2008. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
K100050192.pdf

Download (291kB)
[img] PDF
K100050192.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
Official URL: http://files.eprints.ums.ac.id/etd/2009/K100/K1000...

Abstract

Demam tifoid atau masyarakat Indonesia lebih mengenalnya dengan penyakit tifus adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri salmonella typhi yang ditularkan melalui makanan dan minuman yang telah terkontaminasi. Penggunaan antibiotik pada penyakit demam tifoid harus sesuai dengan standar terapi yang digunakan, karena penggunaan antibiotik yang kurang tepat dapat menimbulkan dampak yang merugikan bagi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan antibiotik pada penyakit demam tifoid di instalasi rawat inap RSUD Kabupaten Sukoharjo tahun 2008. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dengan menggunakan rancangan penelitian secara deskriptif. Penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari catatan medis penderita demam tifoid yang di rawat inap di RSUD Kabupaten Sukoharjo tahun 2008. Data yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 kasus dengan metode pengambilan data secara simpel random sampling dari 233 jumlah kasus demam tifoid di RSUD Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2008. Hasil penelitian terhadap 100 pasien penderita demam tifoid di RSUD Kabupaten Sukoharjo tahun 2008. Pada parameter jenis antibiotik pilihan pertama pengobatan yang digunakan adalah amoksisilin sebanyak 63 kasus (63%), parameter dosis antibiotik sebanyak 58% dosis sesuai dengan standar terapi dan 42% tidak sesuai dengan dosis standar terapi, berdasarkan parameter lama penggunaan antibiotik terbesar pemakaian antibiotik kurang dari 7 hari sebanyak 71%. Pengobatan non antibiotik yang sering digunakan adalah dari kelas terapi analgetik antipiretik, antasida dan cairan rehidrasi. Kata kunci : Antibiotik, demam tifoid, RSUD Kabupaten Sukoharjo, Formularium Rumah Sakit.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Antibiotik, demam tifoid, RSUD Kabupaten Sukoharjo, Formularium Rumah Sakit.
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Mrs Esti Handayani
Date Deposited: 03 Dec 2009 07:08
Last Modified: 15 Nov 2010 22:41
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/5183

Actions (login required)

View Item View Item