HANDOKO, HANDOKO (2009) PENDIDIKAN AKHLAQ YANG TERKANDUNG DALAM SURAT AN-NUUR AYAT 27-29. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta .
|
PDF
G000050137.pdf Download (87kB) |
|
PDF
G000050137.pdf Restricted to Repository staff only Download (358kB) |
Abstract
Al-Qur'an adalah salah satu kitab Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW guna memberikan petunjuk dan pedoman hidup bagi umat manusia dan masa ke masa, bahkan Al-Qur'an diturunkan sebagai penjelas segala sesuatu. Sebagai kitab suci yang merupakan pedoman hidup dan dasar bagi setiap langkah hidup Al-Qur'an bukan sekedar mengaur hubungan manusia dengan Rabbnya, tetapi juga mengatur hubungan manusia dengan manusia dan alam sekitarnya. Al-Qur'an menyeru manusia agar antara lain mengarahkan hati dan jiwanya pada sifat-sifat yang terpuji. Apabila jiwa ini untuk mengutamakan kemuliaan dan kebenaran, mencintai kebajikan dan membenci kejelekan, maka dengan mudah akan lahir darinya perbuatan-perbuatan yang baik. Perbuatan-perbuatan baik tersebut akan diikuti dengan akhlaq baik seperti malu, murah hati, lemah lembut, sabar, bertanggung jawab, dermawan, berani, adil dan segala perbuatan yang mencerminkan kemuliaan akhlaq dan kesempurnaan jiwa. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dengan penelitian ini adalah "Pendidikan akhlaq Apa Saja Yang Terkandung Dalam Surat An-Nuur Ayat 27-29". Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan pendidikan akhlaq dalam surat An-Nuur ayat 27-29. secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi ilmu Pendidikan Islam dan Pendidikan Akhlaq. Jadi secara praktis dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi Penulis dan Pembaca dalam memahami pesan yang terkandung dalam Surat An-Nuur ayat 27-29. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang menggunakan metode dokumentasi dengan mempelajari sumber data primer dan sumber data sekunder yaitu buku-buku yang berkaitan dengan pokok bahasan, seperti buku-buku hadis dan buku-buku tentang akhlaq. Sumber data primernya adalah Kitab Suci Al-Qur'an, Tafsir An-Nuur, Tafsir Al-Azhar, Tafsir Al-Misbah, Tafsir al-Maraghi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode komparatif dan metode interprestasi. Metode komparatif yaitu metode yang membandingkan beberapa pendapat ahli tafsir. Sedangkan metode interprestasi yaitu menafsirkan ayat atau Hadis, setelah itu dianalisis kemudian ditarik suatu kesimpulan. Berdasarkan data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa: Pentingnya meminta izin dan salam sebelum masuk rumah, Pentingnya adab mitra bicara untuk menarik simpati tuan rumah, Tidak dibolehkan meminta izin ala Jahiliyah, Keharusan jumlah meminta izin tidak lebih dari tiga kali, Sebaiknya meminta izin tuan rumah sebelum masuk rumah, Dibolehkan masuk rumah segera tanpa meminta izin sebab darurat, Dianjurkannya masuk rumah yang tidak dihuni tanpa izin dan tidak berdosa.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pendidikan akhlaq, Surat An-Nuur |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Mrs. Gatiningsih Gatiningsih |
Date Deposited: | 19 Nov 2009 08:52 |
Last Modified: | 28 Oct 2011 04:19 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4836 |
Actions (login required)
View Item |