ROHMANI, ANNISA AWALIA (2009) HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN SIKAP DISIPLIN DALAM BERLALU LINTAS PADA REMAJA KOMUNITAS MOTOR. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
F100040139.PDF Download (121kB) |
|
PDF
F100040139.PDF Restricted to Repository staff only Download (525kB) |
Abstract
Masalah perilaku berlalu lintas sudah merupakan suatu fenomena yang umum terjadi di kota-kota besar di negara-negara yang sedang berkembang, termasuk Indonesia. Padatnya lalu lintas di sekitar tanpa didukung oleh sarana yang baik dan kurangnya kesadaran masyarakat akan disiplin berlalu lintas akan memicu timbulnya berbagai pelanggaran dan ketidakdisiplinan sehingga terjadi kecelakaan. Kurangnya sikap disiplin pada pengendara motor dalam berlalu lintas juga dilakukan sebagi anggota geng motor. Kecelakaan lalu lintas pada umumnya terjadi karena berbagai faktor penyebab, yakni manusia, kondisi kendaraan, kondisi jalan, dan kondisi lingkungan. Faktor manusia memegang peranan yang sangat dominan. Sikap tidak disiplin dan pelanggaran tata tertib lalu lintas pada umumnya terjadi karena faktor manusia, yaitu konsep diri pada diri individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Hubungan antara konsep diri dengan sikap disiplin dalam berlalu lintas pada remaja komunitas motor. (2) Tingkat konsep diri. (3) Tingkat sikap disiplin dalam berlalu lintas (4) Sumbangan efektif konsep diri terhadap sikap disiplin dalam berlalu lintas pada remaja komunitas motor. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota komunitas motor yang ada di Surakarta. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian anggota komunitas motor yang ada di Surakarta, dengan ciri-ciri atau sifat-sifat sampel yang diambil, yaitu: a) memiliki kendaraan bermotor, b) menjadi anggota klub motor di Surakarta, c) Berusia 16-21 tahun, dan d) Tinggal di Surakarta. Teknik pengambilan sampel purposive non random sampling.Analisis data menggunakan teknik korelasi analisis korelasi product moment. Kesimpulan hasil penelitian sebagai berikut: (1) Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konsep diri dengan sikap disiplin dalam berlalu lintas. Hal ini ditunjukkan dengan hasil perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan analisis korelasi product moment dari Pearson rxy = 0,775 dengan p = 0,00 jadi p < 0,01 sehingga hipotesis yang diajukan diterima, variabel konsep diri dapat digunakan untuk mengukur sikap disiplin dalam berlalu lintas. (2) Hasil kategori konsep diri tergolong tinggi dengan rerata empirik (ME) = 114,524 dan rerata hipotetik (MH) = 95. (3) Hasil kategori sikap disiplin dalam berlalu lintas tergolong tinggi dengan rerata empirik (ME) = 103,620 dan rerata hipotetik (MH) = 92,5. (3) Sumbangan efektif konsep diri terhadap sikap disiplin dalam berlalu lintas sebesar 60%, yang berarti masih terdapat 40% variabel-variabel lain yang mempengaruhi sikap disiplin dalam berlalu lintas, selain konsep diri. Variabel-variabel lain tersebut, antara lain: kohesivitas kelompok dan kinerja Polantas.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | konsep diri, sikap disiplin, berlalu lintas pada remaja, komunitas motor |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Mrs Esti Handayani |
Date Deposited: | 19 Nov 2009 07:46 |
Last Modified: | 13 Nov 2010 04:45 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4809 |
Actions (login required)
View Item |