MODEL PERENCANAAN PRODUKSI PADA RANTAI PASOK KETELA DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PREFERENSI DARI PENGAMBIL KEPUTUSAN (Studi Kasus : UD. Sinar Mulia, Pati)

HAPSARI, APRODITA SRI (2009) MODEL PERENCANAAN PRODUKSI PADA RANTAI PASOK KETELA DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PREFERENSI DARI PENGAMBIL KEPUTUSAN (Studi Kasus : UD. Sinar Mulia, Pati). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
D600050036.pdf

Download (48kB)
[img] PDF
D600050036.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (607kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah produksi yang optimal dengan mempertimbangkan preferensi dari pengambil keputusan berdasarkan karakteristik bahan baku ketela. Agar kemampuan daya saing agroindustri meningkat, maka diperlukan pengolahan yang terintegrasi mulai dari pasokan bahan baku, perencanaan produksi dan pengendalian persediaan ketela. Sebuah sistem perencanaan dan pengendalian produksi dibutuhkan untuk mencapai hal ini. UD. Sinar Mulia adalah salah satu perusahaan yang memproduksi dan mengolah bahan pertaniaan ketela untuk dijadikan tapioca. Selain digunakan sebagai bahan makanan, tepung tapioca juga dapat dimanfaatkan untuk produk lain seperti lem, pakan, industri kimia, pengolahan kayu dan cosmetic. Langkah pertama dari pembuatan model perencanaan produksi pada sistem rantai pasok ketela dilakukan dengan mengidentifikasi variabel-variabel yang terlibat dalam pengambilan keputusan, kemudian dilakukan formulasi tujuan dan kendala yang ada sebagai model yang akan dikembangkan. Adapun pendekatan yang digunakan dalam menyelesaikan persoalan tersebut adalah dengan menggunakan metode goal programming dengan Software LINDO. Metode goal programming mempunyai kemampuan untuk mencapai trade off antara aspek-aspek yang bertentangan sehingga sangat potensial digunakan untuk perencanaan produksi yang merupakan masalah komplek karena mengandung sasaran yang berbeda. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa dengan proses optimasi, dapat diperoleh informasi tentang jumlah optimum produksi dan asal daerah ketela yang dapat meminimumkan total biaya. Hasil optimasi lebih valid dibandingkan dengan realisasi yang dilakukan, dengan selisih biaya sebesar Rp 665.650.233,00, yaitu sebesar 15% dari realisasi yang telah dilakukan. Hasil dari analisa sensitivitas menunjukan bahwa persediaan bahan baku berpengaruh kecil terhadap hasil optimasi sedangkan biaya produksi berpengruh secara significant terhadap hasil optimasi.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Model, perencanaan produksi, sistem rantai pasok, preferensi pengambilan keputusan
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Mrs Esti Handayani
Date Deposited: 30 Oct 2009 08:39
Last Modified: 26 Oct 2011 06:33
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4406

Actions (login required)

View Item View Item