Nisa, Melita Arofatun (2016) KELAYAKAN KONSUMSI BUAH PADA RUJAK DENGAN METODE MPN YANG DIJUAL DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN DEPAN.PDF Download (252kB) |
|
PDF (Bab I)
BAB I.PDF Download (23kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB II.PDF Restricted to Repository staff only Download (64kB) | Request a copy |
|
PDF (Bab III)
BAB III.PDF Restricted to Repository staff only Download (111kB) | Request a copy |
|
PDF (Bab IV)
BAB IV.PDF Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
PDF (Bab V)
BAB V.PDF Restricted to Repository staff only Download (11kB) | Request a copy |
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.PDF Download (15kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.PDF Restricted to Repository staff only Download (11MB) | Request a copy |
|
PDF (Publikasi Ilmiah)
ARTIKEL PUBLIKASI.PDF Download (271kB) |
|
PDF (Full Text)
FULL TEXT.PDF Restricted to Repository staff only Download (13MB) | Request a copy |
|
PDF (Surat Pernyataan Publikasi)
PUBLIKASI KARYA ILMIAH.PDF Restricted to Repository staff only Download (409kB) | Request a copy |
Abstract
Buah merupakan sumber pangan yang kaya akan gizi, vitamin, dan serat yang mampu melancarkan sistem pencernaan. Selain dikonsumsi secara langsung, buah dapat dikonsumsi dengan cara lain misalnya rujak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan buah pada rujak dengan metode MPN yang dijual di sekitar kampus UMS berdasarkan jumlah bakteri koliform fekal. Pengujian menggunakan seri tabung 3-3-3 dengan sampel 10 ml, 1 ml, 0,1 ml. Hasil yang diperoleh disesuaikan dengan tabel MPN berdasarkan ketentuan BPOM RI Nomor HK 00.06.1.52.401 tahun 2009. Rancangan penelitian menggunakan dua faktor, faktor pertama yaitu kondisi buah Pedagang 1, 2, dan 3 (P1, P2, P3) dan faktor kedua waktu pengambilan yang berbeda pukul 10.00 WIB (W1) dan 14.00 WIB (W2). Pengujian sampel dilakukan melalui dua tahap yaitu Uji Penduga (Presumtive test) dan Uji Penguat (Confirmed test). Kesimpulan dari penelitian menunjukkan bahwa semua sampel dinyatakan layak konsumsi karena nilai MPN yang didapatkan di bawah ambang batas cemaran bakteri koliform fekal menurut BPOM RI Nomor HK 00.06.1.52.401 tahun 2009 yaitu <3 MPN/ml, kecuali sampel pedagang 1 dengan pengambilan pukul 14.00 WIB yang dinyatakan tidak layak konsumsi dengan nilai 11 MPN/ml. Kata kunci : buah, rujak, metode MPN, koliform fekal
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | buah, rujak, metode MPN, koliform fekal |
Subjects: | Q Science > QR Microbiology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | MELITA AROFATUN NISA |
Date Deposited: | 10 Feb 2016 09:56 |
Last Modified: | 10 Feb 2016 09:56 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/41113 |
Actions (login required)
View Item |