PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN LARI AEROBIK DAN RENANG TERHADAP PENINGKATAN KEBUGARAN

Harriyani, Novita Ludvy (2009) PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN LARI AEROBIK DAN RENANG TERHADAP PENINGKATAN KEBUGARAN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
J110070090.pdf

Download (89kB)
[img] PDF
J110070090.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Kebugaran merupakan salah satu tolak ukur yang penting dalam menentukan derajat kesehatan seseorang degan kebugaran maka seseorang mampu melakukan aktivitas fisik dalam pekerjaan sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan fisik yang berarti olahraga wajib di beberapa sekolah maupun universitas. Di dalam olahraga lari dan renang teredapat banyak teknik dasar yang merupakan unsur penting dalam olahraga salah satunya adalah kemampuan untuk menentukan kemampuan untuk meningkatkan VO2 Max yang bermanfaat sebagai indikator untuk menetukan kemampuan aerobic dimana kemampuan aerobic akan berkaitan erat dengan sistem cardio dan sistem respirasi dalam usaaha penyediaan oksigen dan kemampuan untuk menggunakan oksigen tersebut dalam tubuh. Tujuan dilakukannnya penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan lari aerobik dan renang terhadap peningkatan kebugaran. Jenis penelitian merupakan penelitian kuantitatif dsengan metode eksperimen. Rancangsan penelitian yang digunakan adalah randomize two grouip pre test and post test design. Penelitian ini digunakan dua kelompok sample penelitian yaitu kelompok perlakuan I yang diberikan latihan lari aerobikdengan frekuensi 3x seminggu selama 4 minggu, kelompok perlakuan II yang diberikan latihan renang dengan frekuensi 3x seminggu selama 4 minggu. Masing-masing kelompok terdiri dari 15 subjek penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada awal Juli-Agustus 2008 di kolam renang Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) untuk aktifitas olah raga renang dan Gelanggang Olah Raga Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) untuk aktifitas olah raga lari. Alat analisis menggunakan paired sample t-test dan independent sample t-test pada signifikasi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktifitas lari aerobik memepengaruhi peningkatan kebugaran. hal tersebut berdasarkan hasil uji t ( paired sample t-test) dengan sig p 0,000 < 0,05. Aktifitas renang mempegaruhi peningkatan kebugaran. .hal tersebut berdasarkan hasil uji t ( paired sample t-test) dengan sig p 0,000 < 0,05.Terdapat perbedaan yang signifikan peningkatan VO2 Max pada kelompok yang melakukan aktifitas olah raga lari aerobik dan kelompok yang melakukan aktifitas olah raga renang. Berdasarkan hasil uji t (Iindependent sample t-test) menunjukkan sig p 0,000 < 0,05 dengan demikian hipotesis alternative (Ha) penelitian ini diterima. Fitness is one of the declines of key measure in determining the degree of someone's health and fitness with someone able to perform physical activity in daily work without cause physical fatigue, which means that individual sport are running and swimming. Running and swimming have become mandatory in the sport by some schools and universities. In the sports pool and run there are many basic techniques which is important element in the sport. One is the ability to increase VO2 max which as an indicator to determine the ability of aerobic where aerobic ability will be closely associated with the system and cardio respiration system in the business of providing oxygen and the ability to use oxygen in the body. The goal of this research is to find the differences between the influence of aerobic exercise to increase the pool and fitness. Type of research is quantitative research methods with the experiment. Research design is used randomize two group pre test and post test design. This study used two research groups, namely the sample group was given the treatment I fled aerobic exercise frequency with 3 times a week for 4 weeks. Group II, the treatment given to the training pool frequency 3 times a week for 4 weeks. Each group consists of 15 research subjects. This research was conducted in early July until August 2008 pool and grounds man University of Yogyakarta (UNY) to track activity. Analysis tool using paired sample t-test and independent sample t-test at the 5% significance Research shows that aerobic activity flees increasing influence fitness. It is based on the results of t test (paired sample t-test) with the 0000 sig p <005. Summary pool affects increased fitness. It is based on the results of t test (paired sample t-test) with the 0000 sig p <0.05. There is a significant difference, the increase in Vo2 max groups who run activities of sport pool. Based on the test result t (independent sample t-test) showed sig 0000 p <0.05 thus hypothetical alternative (Ha received research

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Latihan lari aerobik, renang peningkatan kebugaran t-test
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D4
Depositing User: Mrs Esti Handayani
Date Deposited: 11 Aug 2009 03:46
Last Modified: 06 Jan 2012 05:17
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4055

Actions (login required)

View Item View Item