HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KEIKUTSERTAAN LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR DENGAN KESIAPAN PSIKOLOGIS SEBELUM MENGHADAPI UJIAN AKHIR NASIONAL PADA SISWA SMP

FAJRI, FITRI MONICA (2009) HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KEIKUTSERTAAN LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR DENGAN KESIAPAN PSIKOLOGIS SEBELUM MENGHADAPI UJIAN AKHIR NASIONAL PADA SISWA SMP. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

	PDF F100040043.pdf Restricted to Repository staff only Download (251kB)
Preview	PDF F100040043.pdf Download (31kB)

Abstract

Kesiapan psikologis perlu dimiliki seorang siswa terutama dalam menghadapi ujian. Siswa perlu menumbuhkan kesiapan psikologis jauh hari sebelum ujian dilaksanakan. Karena dengan kesiapan psikologis yang cukup siswa akan lebih tenang dan optimis dalam menghadapi ujian. Untuk membantu menumbuhkan kesiapan psikologis siswa melakukan berbagai persiapan-persiapan diantaranya dengan mengikuti bimbingan belajar. Meskipun siswa sudah memiliki kepercayaan diri, terkadang siswa juga masih masuk ke lembaga bimbingan belajar. Selain siswa belajar di sekolah dan di rumah, tetapi siswa juga memilih untuk ikut lembaga bimbingan belajar agar persiapan dalam menghadapi ujian lebih matang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar dengan kesiapan psikologis sebelum menghadapi ujian akhir nasional pada siswa SMP. Hipotesa yang diajukan adalah ada hubungan positif antara persepsi terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar dengan kesiapan psikologis sebelum menghadapi ujian akhir nasional pada siswa SMP. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX SMP Negeri 1 Bringin di kabupaten Semarang. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling yang berarti teknik pengambilan sampel yang memberi peluang yang sama pada setiap kelompok subjek penelitian yang diperoleh berdasarkan kelompok atau kelas-kelas yang ada untuk dijadikan sampel penelitian. Sampel yang diperoleh adalah 105 siswa. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala psikologi yang terdiri dari skala kesiapan psikologis sebelum menghadapi ujian akhir nasional dan skala persepsi terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar. Teknik analisis yang digunakan adalah product moment. Hasil analisis data diperoleh nilai r sebesar 0,386 dengan p<0,01 yang berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar dengan kesiapan psikologis sebelum menghadapi ujian akhir nasional pada siswa SMP. Sumbangan efektif sebesar 14,9% ditunjukkan dengan koefisien determinan sebesar 0,149. Persepsi terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar tergolong tinggi ditunjukkan dengan ME sebesar 87,038 dan MH sebesar 70. Namun kesiapan psikologis sebelum menghadapi ujian akhir nasional tergolong sedang ditunjukkan dengan ME sebesar 95,381 dan MH sebesar 90. Kesimpulan dari signifikan antara persepsi terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar dengan kesiapan psikologis sebelum menghadapi ujian akhir nasional pada siswa SMP. Semakin tinggi atau positif persepsi siswa terhadap keikutsertaan lembaga bimbingan belajar maka siswa akan semakin memiliki kesiapan psikologis dalam menghadapi ujian, terutama ujian akhir nasional dan begitu juga sebaliknya.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Lembaga Bimbingan Belajar, Ujian Akhir Nasional. Kesiapan
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Users 13 not found.
Date Deposited:	22 Jul 2009 07:29
Last Modified:	30 May 2011 09:39
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3695

Actions (login required)

View Item