Wulandari, Ema and , Drs. Aminah Asngad, M.Si (2015) Aktivitas Antioksidan Dan Kualitas Gummy Candy Ekstrak Akar Alang-Alang (Imperatacylindrica) Dengan Variasi Penambahan Gelatin Dan Agar-Agar Serta Pewarna Alami. Skripsi thesis, Universitas MUhammadiyah Surakarta.
PDF (NASKAH PUBLIKASI)
02. NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (1MB) |
|
PDF (HALAMAN DEPAN)
03. HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
PDF (BAB 1)
04.BAB I.pdf Download (277kB) |
|
PDF (BAB II)
05.BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (350kB) |
|
PDF (BAB III)
06.BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (345kB) |
|
PDF (BAB IV)
07.BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (460kB) |
|
PDF (BAB V)
08.BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB) |
|
PDF (DAFTAR PUSTAKA)
09. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
|
PDF (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
PDF (SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI)
01. SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (182kB) |
Abstract
Gummy candy merupakan permen kunyah semi basah yang terbuat dari gelatin dan karegenan. Pada penelitian ini, gummy candy menggunakan bahan dasar dari ekstrak akar alang-alang dengan variasi penambahan gelatin dan agar-agar serta daun katuk dan daun bayam merah sebagai pewarna alami. Alang-alang mengandung air (81,00714% ), karbohidrat (6,3072%), serat (5,8580%), abu (1,1301%), senyawaflavon (flavonoid, isoflavon, dan flavonol) yang tergolong dalam antioksidan. Untuk menambah minat masyarakat perlu adanya pewarna alami berupa daun katuk dan daun bayam merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas antioksidan dan kualitas organoleptik pada gummy candy dari ekstrak akar alang- alang dengan variasi penambahan gelatin dan agar-agar serta daun katuk dan daun bayam merah sebagai pewarna alami. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor, yaitu faktor I (perbandingan penambahan gelatin dengan agar-agar) meliputi: G0 (19 g : 7 g), G1 (21 g : 5 g), dan G2 (23 g : 3 g). Faktor II (penambahan pewarna alami)meliputi P1 (aquades 5 ml.), P2 (daun katuk 5 ml), dan P3 (daun bayam merah 5 ml). Hasil penelitian kapasitas antioksidan tertinggi pada G_0 P_2(gelatin 19 g agar – agar 7 g, daun bayam merah 5 ml) senilai 37,77% dan terendah pada G0P0 (gelatin 23 g, agar-agar 3 g aquades 5 ml) senilai 13,88%. Hasil organoleptik terbaik pada perlakuan G1P2 dengan karakteristik warna merah keunguan sangat muda, rasa enak, aroma khas gummy candy, tekstur kenyal, dan daya terima masyarakat sediki suka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gelatin dan agar-agar berpengaruh terhadap penambahan pewarna alami daun katuk, daun bayam merah serta aquades terhadap kandungan antioksidan.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gummy Candy, Akar Alang–Alang, Gelatin, Agar–Agar,Antioksidan |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Ema Wulandari |
Date Deposited: | 07 Aug 2015 02:46 |
Last Modified: | 13 Oct 2021 02:23 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/36459 |
Actions (login required)
View Item |