GAYA HIDUP PADA MAHASISWA PENDERITA HIPERTENSI

PUSPITA , RAMADHA WAHYU (2009) GAYA HIDUP PADA MAHASISWA PENDERITA HIPERTENSI. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Preview	PDF F100030148.pdf Download (149kB)
	PDF F100030148.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Salah satu penyakit yang diakibatkan dari gaya hidup yang tidak sehat adalah hipertensi. Hipertensi adalah suatu gangguan pada sistem peredaran darah yaitu terjadi peningkatan tekanan darah yang sama tingginya tergantung umur individu yang terkena dan dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang dapat mengakibatkan terjadinya komplikasi pada beberapa organ tubuh seperti otak, jantung dan ginjal. Penelitian epidemiologis di Indonesia menurut Yundini (2006) menunjukkan sebanyak 1,8% sampai 28,6% penduduk yang berusia di atas 20 tahun adalah penerita hipertensi. Kebanyakan penderita tidak menyadari jika dirinya mempunyai hipertensi. Dalam penelitian ini lebih ditekankan pada mahasiswa karena pada umumnya pada umumnya hipertensi hanya dimiliki oleh orang-orang yang sudah lanjut usia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami gaya hidup pada mahasiswa penderita hipertensi yang meliputi pola makan, istirahat, olah raga atau aktifitas fisik, strategi koping maupun berbagai kebiasaan tidak sehat yang dapat mempengaruhi kemunculan serangan hipertensi. Karakteristik informan dalam penelitian ini adalah mahasiswa perguruan tinggi negeri atau swasta maksimal S-1, usia kurang lebih 18 sampai 25 tahun (dikategorikan dalam usia dewasa awal), diagnosa hipertensi dengan atau tanpa penyakit lain dan pernah menjalani rawat inap di rumah sakit maupun pernah menjalani pengobatan lain. Informan yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah lima orang yang terdiri dari empat informan perempuanan dan satu informan laki-laki. Tiga informan dalam penelitian ini mempunyai aktifitas lain selain kuliah yaitu bekerja, sedangkan dua informan lainnya hanya kuliah saja. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan pemantauan diri selama dua minggu. Hasil analisis data menunjukkan bahwa gaya hidup sangat berkaitan erat dengan tingkat kesembuhan pasien penderita hipertensi yang ditunjukkan dengan keseringan munculnya gejala-gejala hipertensi. Tiga dari lima informan penelitian melakukan perubahan gaya hidup antara lain perubahan pada pola makan termasuk didalamnya mematuhi segala pantangan-pantangan, perubahan dalam pola istirahat dan perubahan dalam menghadapi suatu permasalahan menjadi lebih positif sebagai cara untuk mencegah penyakit tidak bertambah parah, hasilnya hanya satu informan yang sudah tidak merasakan gejala-gejala yang sering dirasakan sebelumnya hal ini juga didukung dengan tekanan darah terakhir yang menunjukkan angka 125/85 mmHg, dua informan lain yang melakukan perbahan gaya hidup masih sering merasakan gejala-gejala dari penyakit hipertensi dikarenakan masih sering melanggar pantangan yang seharusnya dihindari, sedangkan dua informan yang tidak melakukan perubahan gaya hidup yaitu masih mempertahankan gaya hidup yang lama karena merasa tidak ada perubahan terhadap kondisi penyakitnya juga masih sering merasakan hal yang sama.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Gaya hidup, hipertensi
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited:	17 Jul 2009 07:01
Last Modified:	16 Nov 2010 12:41
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3618

Actions (login required)

View Item