Iman, Munadi lil (2009) PENDIDIKAN SEKSUAL UNTUK ANAK (Studi Perbandingan antara Pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dan Hasan Hathout). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
G000060121.pdf Download (116kB) |
|
PDF
G000060121.pdf Restricted to Repository staff only Download (738kB) |
Abstract
Pendidikan seksual adalah upaya mengajar, membimbing, mengasuh, dan memberikan penerangan tentang masalah-masalah seksual. Seperti pengetahuan mengenai seluk beluk organ seksual, anatomi dan psikologi seksual yang diberikan kepada anak sejak ia mengerti masalah-masalah yang berkenaan dengan naluri seks dan perkawinan agar seorang mengerti tentang arti, fungsi dan tujuan seksual, sehingga dapat disalurkan kejalan yang legal sesuai dengan syaria’at Islam. Penelitian ini berjudul "Pendidikan Seksual untuk Anak (Studi Perbandingan antara Pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dan Hasan Hathout)". Adapun alasan penulis untuk memilih judul tersebut adalah sebagai berikut: Adanya persoalan dan polemik rumah tangga muslim akibat ketidakmengertian tentang persoalan ini, kurangnya penjelasan tentang seks dan maraknya pornografi di kalangan masyarakat kita, banyak kaum muda muslim yang tidak memperoleh pendidikan dan penjelasan tentang seks menurut sysriat, munculnya seksolog-seksolog sekuler yang membahas masalah-masalah seksual bukan berdasarkan syari’at Islam. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan perbedaan dan persamaan dalam pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dan Hasan Hathaout tentang pendidikan seksual. Manfaat penelitian ini ialah memberikan masukan kepada orang tua, pengajar dan pendidik dalam memberikan pendidikan seks yang ditetapkan Islam untuk mengatur prilaku seks pada anak didik. Memberikan pengetahuan dan penerangan tentang masalah-masalah seksual kepada anak sejak usia dini sampai dewasa. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian bibliografi karena penelitian ini dilakukan untuk mencari, menganalisis, membuat interpretasi, serta generalisasi dari fakta-fakta hasil pemikiran dan ide-ide yang yang ditulis oleh para pemikir dan ahli, apabila dilihat dari tempat di mana penelitian ini dilakukan maka penelitian ini tergabung dalam penelitian literer. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah denagan metode deskriptif-analitik, kemudian untuk mempertajam analisis, maka di sini digunakan logika deduktif dan komparatif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dan Hasan Hathout tentang pendidikan seksual untuk anak, memiliki persamaan dan perbedaan. Antara pemikiran Nasih Ulwan dan Hasan Hathout tentang pendidikan seksual untuk anak, terdapat persamaan dalam empat hal, yaitu; tentang pegertian pendidikan seksual, dasar pendidikan seksual, pentingnya pendidikan seksual, peran orang tua dalam pendidikan seksual, dan tidak memberikan evaluasi dalam pendidikan seksual. Adapun perbedaan yang terdapat dalam pemikiran mereka adalah tentang cara pelaksanaan dan materi-materi yang diberikan dalam pendidikan seksual. Nasih Ulwan berpendapat bahwa dalam pelaksanaan pendidikan seksual berdasarkan fase-fase pertumbuhan anak, sedangkan Hasan Hathout tidak memberikan berdasarkan fase pertumbuhan, beliau hanya menjelaskan pendidikan seksual dilaksanakan sejak anak memasuki usia tujuh tahun.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pendidikan seksual, anak |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Mr. Edy Suparno |
Date Deposited: | 16 Jul 2009 08:22 |
Last Modified: | 03 Jan 2012 10:20 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3601 |
Actions (login required)
View Item |