HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DAN ASERTIVITAS DENGAN PERILAKU PROSOSIAL REMAJA

Asia , Nur (2009) HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DAN ASERTIVITAS DENGAN PERILAKU PROSOSIAL REMAJA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Preview	PDF F100020212.pdf Download (32kB)
	PDF F100020212.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB)

Abstract

Pada masa sekarang banyak orang cenderung egois dan berbuat untuk mendapatkan suatu imbalan (materi). Sikap ini menimbulkan ketidakpedulian terhadap lingkungan sosialnya. Dampaknya terutama di kota-kota besar, remaja menampakkan sikap materialistik, acuh pada lingkungan sekitar dan cenderung mengabaikan norma-norma yang tertanam sejak dulu. Jadi, tidaklah mengherankan apabila di kota-kota besar tersebut nilai-nilai pengabdian, kesetiakawanan dan tolong-menolong mengalami penurunan sehingga yang nampak adalah perwujudan kepentingan diri sendiri dan rasa individualis. Ini memungkinkan orang tidak lagi mempedulikan orang lain dengan kata lain enggan untuk melakukan tindakan prososial. Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui hubungan antara harga diri dan asertivitas dengan perilaku prososial pada remaja. Hipotesis yang diajukan: 1) Hipotesis mayor : Ada hubungan antara harga diri dan asertivitas dengan perilaku prososial remaja. 2) Hipotesis minor : a) ada hubungan positif antara harga diri dengan perilaku prososial remaja, b) ada hubungan positif antara asertivitas dengan perilaku prososial remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswa MAN Salatiga yang berjumlah 80 orang Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala harga diri, skala asertivitas, skala perilaku prososial. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi dua prediktor Berdasarkan hasil perhitungan dengan teknik analisis regresi dua prediktor diperoleh nilai koefisien korelasi R = 0,683, Fregresi = 33,607; p = 0,000 (p < 0,01). Hasil ini menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan antara harga diri dan asertivitas dengan perilaku prososial. Hasil analisis korelasi rpar-x1y sebesar 0,478 dengan p = 0,000 (p < 0,01), berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara harga diri dengan perilaku prososial. Korelasi rpar-x2y sebesar 0,325 dengan p = 0,001 (p < 0,01) berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara asertivitas dengan perilaku prososial. Sumbangan efektif harga diri terhadap perilaku prososial sebesar 40,307% dan sumbangan efektif asertivitas terhadap perilaku prososial sebesar 6,301%. Total sumbangan efektif sebesar 46,607%. Harga diri pada subjek penelitian tergolong sedang ditunjukkan oleh rerata empirik (RE) = 74,788 dan rerata hipotetik (RH) = 67,5. Asertivitas pada subjek penelitian tergolong sedang, yang ditunjukkan oleh rerata empirik (RE) = 97,613 dan rerata hipotetik (RH) = 90. Perilaku prososial pada subjek penelitian tergolong sedang, ditunjukkan oleh rerata empirik (RE) = 94,950 dan rerata hipotetik (RH) = 87,5. Berdasarkan hasil analisis data penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang sangat signifikan antara harga diri dan asertivitas dengan perilaku prososial. Dengan demikian variabel harga diri dan asertivitas dapat digunakan sebagai prediktor (variabel bebas) untuk memprediksikan perilaku prososial.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Harga diri, asertivitas, perilaku prososial, remaja
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited:	16 Jul 2009 07:22
Last Modified:	30 May 2011 09:19
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3577

Actions (login required)

View Item