HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KECENDERUNGAN DEPRESI PADA REMAJA

Nursanty, Renny (2008) HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KECENDERUNGAN DEPRESI PADA REMAJA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img] PDF
F100010054.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (287kB)

Abstract

Depresi dapat terjadi pada semua orang, tidak tergantung pada latar belakang usia, atau gaya hidup seseorang. Melihat dari perspektif perkembangan, depresi paling banyak ditemukan pada golongan usia remaja, sebab pada masa remaja terjadi guncangan yang diakibatkan oleh adanya perubahan yang dialami remaja. Perubahan tersebut berupa perubahan fisik, psikis, dan hormonal. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kecenderungan depresi adalah kecerdasan emosional. Remaja yang memiliki kecerdasan emosional tinggi akan bersikap optimis bahwa segala sesuatu akan beres kendati ditimpa kemunduran dan frustasi. Remaja ini memandang kegagalan sebagai sesuatu yang dapat diubah sehingga mereka akan berhasil pada masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dengan kecenderungan depresi pada remaja. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan negatif antara kecerdasan emosional dengan kecenderungan depresi. Populasi penelitian adalah siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjungpinang dengan subjek penelitian siswa-siswi kelas X (sepuluh). Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah cluster random sampling karena sampel terdiri dari kelompok atau kelas dan semua anggotanya mempunyai peluang yang sama untuk dijadikan subjek penelitian. Pengumpulan data menggunakan dua skala yaitu skala BDI dan skala kecerdasan emosional. Hasil analisis data menggunakan teknik korelasi product moment Pearson, diperoleh koefisien korelasi (r) sebesar -0,394 ; p=0,000 (p<0,01). Hasil tersebut menunjukkan ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dengan kecenderungan depresi. Kecerdasan emosional subjek penelitian tergolong tinggi (rerata empirik=120,117 dan rerata hipotetik=100). Kecenderungan depresi subjek penelitian, berdasarkan norma skala BDI termasuk dalam kategori ringan (rerata empirik=15,325). Sumbangan efektif variabel kecerdasan emosional terhadap kecenderungan depresi sebesar 15,5%. Kesimpulannya, ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dengan kecenderungan depresi pada remaja. Hal ini berarti hipotesis yang diajukan peneliti diterima.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: depresi, remaja, kecerdasan emosional
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 01 Sep 2008 06:52
Last Modified: 24 Feb 2011 05:07
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/337

Actions (login required)

View Item View Item