KAJIAN GEOGRAFI TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS DIKOTA SURAKARTA TAHUN 2008

FIRMANSYAH , JEPY (2009) KAJIAN GEOGRAFI TERHADAP KEMACETAN LALU LINTAS DIKOTA SURAKARTA TAHUN 2008. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
E100030021.pdf

Download (60kB)
[img] PDF
E100030021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kota Surakarta dengan judul “Kajian Geografi Terhadap kemacetan Lalu Lintas di Kota Surakarta Tahun 2008”. Latar belakang pemilihan daerah penelitian ini adalah berdasarkan atas pertimbangan – pertimbangan. Pertama Kota Surakarta merupakan daerah jalur transportasi yang strategis yang merupakan daerah transportasi utama di Jawa Tengah yang mempunyai Volume Satuan Mobil Penumpang sangat tinggi. Kedua, kemacetan lalu lintas dapat menjadi masalah yang serius bagi kawasan perkotaan yang berkembang kalau tidak cepat ditanggulangi. Perumusan masalah dari penelitian ini yaitu dimanakah lokasi terjadinya kemacetan dan faktor – faktor apakah yang menyebabkan terjadinya kemacetan lalu lintas di Kota Surakarta. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat kemacetan lalu lintas, faktor – faktor apa saja yang menyebabkan kemacetan lalu lintas dan faktor apa saja yang paling berpengaruh terhadap kemacetan lalu lintas di Kota Surakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian survey. Data primer diperoleh melalui pengukuran dan obsevasi lapangan di lokasi kejadian. Sedangkan data sekunder diperoleh dari instansi – instansi yang terkait dengan penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan kemacetan lalu lintas terjadi di Jalan Brigjen. Slamet Riyadi, Jalan Yos Sudarso, Jalan S. Suparman. Kemacetan maksimum terjadi pada jam sibuk dan sore hari. Faktor penyebab kemacetan di Jalan Brigjen. Slamet Riyadi adalah Volume kendaraan yang cukup tinggi, adanya area parkir pada badan jalan, adanya halte dekat dengan persimpangan sehingga banyak pengemudi yang yang berhenti di badan jalan, pengaturan lalu lintas lemah, pembagian lampu hijau tidak sesuai dengan dengan volume lalu lintas, bercampurnya berbagai jenis kendaraan yang melintasi jalan tersebut. Faktor yang paling berpengaruh terjadinya kemacetan lalu lintas di jalan Brigjen. Slamet Riyadi adalah banyaknya pengemudi yang menaikkan dan menurunkan penumpang di dekat persimpangan. Faktor penyebab terjadinya kemacetan di Jalan Yos Sudarso adalah volume kendaraan yang cukup tinggi, banyaknya pengemudi yang menaikkan dan menurunkan penumpang di badan jalan, pengaturan lalu lintas lemah, banyaknya persimpangan ( adanya arus masuk dari jalan lokal kejalan utama ), adanya area parkir yang menggunakan badan jalan, komplek penggunaan lahan di daerah sekitar ( perdagangan ). Faktor yang paling berpengaruh terjadinya kemacetan lalu lintas di jalan Yos Sudarso adalah banyaknya volume kendaraan, banyaknya pengemudi menaikkan dan menurunkan penumpang dengan sembarangan, adanya area parkir yang menggunakan badan jalan. Faktor penyebab terjadinya kemacetan di Jalan S. Suparman. Adanya pedagang kaki lima yang menggunakan badan jalan, volume kendaraan sangat tinggi, adanya area parkir yang menggunakan badan jalan, keberadaan pasar darurat yang menggunakan badan jalan, banyaknya persimpangan, dekatnya dengan lokasi terminal dan Stasiun kereta api, bercampurnya berbagai jenis kendaraan yang melintasi jalan tersebut. Faktor yang paling berpengaruh terjadinya kemacetan lalu lintas di jalan S. Suparman adalah adanya pedagang kaki lima dan areal parkir yang menggunakan badan jalan, serta adanya pasar darurat.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kajian Geografi, kemacetan Lalu Lintas
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography
Divisions: Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Depositing User: Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited: 25 Jun 2009 09:00
Last Modified: 30 May 2011 09:53
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3186

Actions (login required)

View Item View Item