DEWI, SEPTI ERLINDA and , Triastuti Rahayu, S.Si, M.Si (2014) Perbandingan Kadar Vitamin C, Organoleptik, Dan Daya Simpan Selai Buah Tomat (Lycopersicum Esculentum) Dan Pepaya (Carica Papaya) Yang Ditambahkan Gula Pasir. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
halaman_depan.pdf Download (1MB) |
|
|
PDF (Bab I)
bab_1.pdf Download (94kB) |
|
PDF (Bab II)
bab_2.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) |
||
PDF (Bab III)
bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (194kB) |
||
PDF (Bab IV)
bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (451kB) |
||
PDF (Bab V)
bab_5.pdf Restricted to Repository staff only Download (8kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
daftar_pustaka.pdf Download (155kB) |
|
PDF (Lampiran)
lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
naskah_publikasi.pdf Download (884kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan gula pasir terhadap kadar vitamin C, uji organoleptik dan daya simpan pada selai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktor yaitu perbandingan(tomat + pepaya) dan gula pasir. Dalam penelitian ini terdapat 6 perlakuan. Pengujian kadar vitamin C menggunakan metode iodiometri, organoleptik menggunakan 20 panelis dan uji daya simpan menggunakan parameter munculnya jamur dan pH dengan penyimpanan pada suhu ruang dan suhu dingin, analisis data menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar vitamin C tertinggi pada perlakuan P1G1 dan terendah pada perlakuan P3G2. Hasil uji organoleptik selai tomat yang disukai panelis pada P3G2 (tomat 100 g + pepaya 100 g + gula pasir 50 g) dengan rasa tidak berasa tomat, sedikit beraroma tomat dan memiliki tekstur sangat kental. Daya simpan selai pada suhu dingin tidak ditumbuhi jamur dan nilai pH normal, sedangkan daya simpan selai pada suhu ruang pada P3G1, P1G1 dan P1G2 ditumbuhi jamur. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu semakin banyak penambahan buah tomat dan sedikit gula pasir semakin tinggi kadar vitamin C. buah pepaya tidak berpengaruh signifikan terhadap kadar vitamin C. Hasil organoleptik panelis lebih suka selai yang ditambahkan gula pasir 50 g. Hasil daya simpan selai tomat terlama pada penyimpanan suhu dingin (kulkas) selama 6 hari, sedangkan hasil daya simpan selai tomat tersingkat pada penyimpanan suhu ruang selama 3 hari.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Selai Tomat, Gula Pasir, Kadar Vitamin C, Organoleptik dan Daya simpan |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Kurnia Utami |
Date Deposited: | 24 Dec 2014 12:25 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 00:27 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/31441 |
Actions (login required)
View Item |