PENGARUH VARIABEL KEUANGAN DAN VARIABEL NON KEUANGAN TERHADAP HARGA PASAR SAHAM SESUDAH PENAWARAN UMUM PERDANA DI BURSA EFEK INDONESIA

SAPTORINI , DEWI (2008) PENGARUH VARIABEL KEUANGAN DAN VARIABEL NON KEUANGAN TERHADAP HARGA PASAR SAHAM SESUDAH PENAWARAN UMUM PERDANA DI BURSA EFEK INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
B200040360.pdf

Download (60kB)
[img] PDF
B200040360.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (636kB)

Abstract

Informasi yang beredar pada saat perusahaan melakukan go public untuk yang pertama kalinya (IPO) cukup terbatas. Informasi yang ada hanya dalam bentuk prospektus. Informasi tersebut dapat membantu investor dalam membuat keputusan yang rasional mengenai resiko dan nilai saham yang ditawarkan perusahaan emiten baru. Jika para investor tertarik, maka akan melakukan pembelian saham, dan karena adanya peningkatan permintaan, maka harga saham perusahaan akan meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel keuangan berupa ROA, LEV, Proceed, LPS, serta variabel non keuangan berupa umurt terhadap harga saham pasca penawaran saham perdana.. Penelitian ini termasuk penelitian empiris dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Populasi dalam penelitian adalah seluruh perusahaan yang melakukan IPO pada tahun 2003-2006. Sampel yang diambil adalah 33 perusahaan yang melakukan IPO pada periode tahun 2004-2006. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling dengan pertimbangan beberapa kriteria. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi ganda, uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi serta disertai dengan pengujian asumsi klasik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Return On Asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap harga saham pada perusahaan yang melakukan IPO dan H1 ditolak pada taraf signifikansi 5%. Artinya ROA tidak dapat dipertimbangkan untuk menilai harga saham perusahaan pasca penawaran saham perdana. (2) Leverage (LEV) tidak berpengaruh terhadap harga saham pada perusahaan yang melakukan IPO dan H2 ditolak pada taraf signifikansi 5%. Artinya LEV tidak dapat dipertimbangkan untuk menilai harga saham perusahaan pasca penawaran saham perdana. (3) Proceeds tidak berpengaruh terhadap harga saham pada perusahaan yang melakukan IPO dan H3 ditolak pada taraf signifikansi 5%. Artinya Proceeds tidak dapat dipertimbangkan untuk menilai harga saham perusahaan pasca penawaran saham perdana. (4) Laba Per Saham (LPS) berpengaruh terhadap harga saham pada perusahaan yang melakukan IPO dan H4 diterima. Hasil uji t menunjukkan nilai thitung (dari 2,135 hingga 3,908 dengan p=0,001 hingga 0,042) diterima pada taraf signifikansi 5% (p<0,05). Artinya LPS dapat dipertimbangkan untuk menilai harga saham perusahaan pasca penawaran saham perdana. (5) Umur tidak berpengaruh terhadap harga saham pada perusahaan yang melakukan IPO dan H5 ditolak pada taraf signifikansi 5% (p>0,05). Artinya umur perusahaan tidak dapat dipertimbangkan untuk menilai harga saham perusahaan pasca penawaran saham perdana.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: ROA, LEV, Proceed, LPS, umurt harga saham, penawaran saham perdana (IPO)
Subjects: H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Maria Husnun Nisa
Date Deposited: 25 Jun 2009 03:18
Last Modified: 16 Nov 2010 17:16
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/3138

Actions (login required)

View Item View Item