Alfaruq, Muhammad Najib and , Dr. Abdullah Aly, M.Ag. (2014) Pendidikan humanism (komparasi pemikiran k.h. ahmad dahlan dan paulo freire). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan )
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (309kB) |
|
|
PDF (Bab I )
BAB_I.pdf Download (45kB) |
|
PDF (Bab II )
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (63kB) |
||
PDF (Bab III )
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (47kB) |
||
PDF (Bab IV )
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (114kB) |
||
PDF (Bab V )
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (82kB) |
||
PDF (Bab VI )
BAB_VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (26kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka )
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (37kB) |
|
PDF (Lampiran )
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (617kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (142kB) |
Abstract
Penelitian ini memiliki latar belakang bahwa pendidikan saat ini kehilangan aspek-aspek manusiawi (dehumanisasi). Hal ini dikarenakan metode yang tidak memberikan ruang kepada peserta didik untuk berkembang sesuai kodratnya. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui karakteristik pendidikan KH.Ahmad Dahlan dan Paulo Freire (2) Mengetahui karakteristik pendidikan humanisme dari pemikiran KH.Ahmad Dahlan dan Paulo Freire (3) Mengetahui persamaan, perbedaan, serta kelebihan dari pemikiran KH.Ahmad Dahlan dan Paulo Freire dalam pemikiran pendidikan humanisme. Dalam hal ini peneliti menggunakan jenis penelitian kepustakaan atau library research dengan metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Pendekatan yang digunakan oleh peneliti adalah pendekatan filosofis. Dari penelitian yang telah dilakukan, peneliti menemukan bahwa (1) Antara K.H. Ahmad Dahlan dan Paulo Freire masing-masing memiliki konsep pendidikan yang mengandung muatan humanisme, yaitu proses pendidikan didasarkan pada pemahaman bahwa manusia adalah makhluk yang memiliki potensi dalam diri mereka. Sehingga hakekat pendidikan adalah mengarahkan potensi tersebut agar lebih bermanfaat bagi manusia (2) Konsep pendidikan dari kedua tokoh ini memiliki ciri khas masing-masing yang salah satunya disebabkan oleh latar belakang pendidikan meraka. Ciri khas dari konsep pendidikan K.H. Ahmad Dahlan adalah membentuk perilaku baik seseorang dengan memaksimalkan kerja akal dan menambahkan muatan teologi dalam mengartikan pendidikan serta dalam proses pendidikan, sedangkan Paulo Freire lebih kepada penekanan kesadaran diri sebagai subyek. (3) Kedua tokoh ini mempunyai persamaan dalam beberapa aspek, antara lain aspek latar belakang rumusan pendidikan, hakekat pendidikan, implementasi pendidikan dan metode pendidikan. Sedangkan perbedaan diantara mereka terdapat pada aspek latar belakang corak pemikiran, sistem pendidikan, tujuan pendidikan dan warisan intelektual mereka.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan – Humanisme -Dehumanisasi-Sekuler-Religius. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam (PAI) |
Depositing User: | Mrs. Gatiningsih Gatiningsih |
Date Deposited: | 04 Dec 2014 13:51 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 12:59 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/31181 |
Actions (login required)
View Item |