Sungkar, Wilda Kamila and , dr. Nurrachmat Mulianto, M.Sc., Sp.K.K. and , dr. Dodik Nursanto (2014) Hubungan Antara Sikap Dengan Kejadian Penyakit Skabies Di Pondok Pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (187kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (17kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (112kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (43kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (339kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (11kB) |
||
|
PDF (Daftar pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (23kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (101kB) |
||
|
PDF (Naskah publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (250kB) |
Abstract
Skabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan sensitisasi dari Sarcoptes scabiei var.hominis. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya penyakit skabies, salah satunya adalah kepadatan hunian dan sikap individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahi apakah ada hubungan antara sikap dengan kejadian penyakit skabies di pondok pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang. Desain penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel penelitian sebanyak 68 santri dengan 34 santri menderita skabies dan 34 santri tidak menderita skabies. Teknik sampling menggunakan simpel random sampling. Penelitian dilakukan di Pondok Pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang. Data dianalisis dengan uji Chi Square menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan jumlah sampel terbesar pada santri yang menderita skabies adalah laki-laki yaitu 19 orang dan kelompok umur terbesar 10- 14 tahun. santri yang menderita skabies dengan sikap baik berjumlah 26 orang, dan sikap kurang 8 orang. Santri yang tidak menderita skabies dengan sikap baik sebanyak 32 orang dan sikap kurang 2 orang. Sikap baik memiliki rentang skor >22, sikap sedang 13-21, dan sikap kurang <12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai p = 0,04 (p < 0,05) yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara dua variabel yang diuji. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara sikap dengan kejadian penyakit skabies di Pondok Pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Skabies, Sikap, Santri, Pondok Pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
Depositing User: | Users 13 not found. |
Date Deposited: | 28 May 2014 12:18 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 04:19 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/29227 |
Actions (login required)
View Item |