WIDANARKO, ARIS (2003) Tinjauan Momen Lentur Balok Beton Bertulang Dengan Penambahan Kawat Yang Dipasang Menyilang Pada Tulangan Geser. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
1.HALAMAN_AWAL.pdf Download (385kB) |
|
|
PDF (Bab I)
2.BAB_I.pdf Download (66kB) |
|
PDF (Bab II)
3.BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (144kB) |
||
PDF (Bab III)
4.BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (240kB) |
||
PDF (Bab IV)
5.BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
PDF (Bab V)
6.BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (292kB) |
||
PDF (Bab VI)
7.BAB_VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
8.DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (7kB) |
|
PDF (Lampiran)
9.LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
11.NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (650kB) |
Abstract
Beton bertulang sebagai elemen balok umumnya diberi tulangan memanjang (tulangan lentur) dan tulangan sengkang (tulangan geser). Tulangan lentur untuk menahan beban momen lentur yang terjadi pada balok, sedangkan tulangan geser untuk menahan beban gaya geser. Balok sebagai elemen struktur yang sekarang dijumpai, dalam aplikasi di lapangan merupakan elemen yang cukup besar peranannya dalam memikul beban, terutama untuk memikul beban lentur. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut perlu dibuat jalan keluar, yaitu dengan pengembangan pembuatan balok beton bertulangan dengan penambahan kawat galvanis yang dipasang menyilang pada tulangan geser. Kawat galvanis mempunyai kelenturan dan keuletan yang cukup tinggi, sehingga tepat bila digunakan untuk meningkatkan momen lentur balok beton bertulang tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui momen lentur balok beton bertulang baja biasa dan balok beton bertulang baja dengan penambahan kawat galvanis yang dipasang menyilang pada tulangan geser, serta mengetahui kenaikan momen lentur balok beton bertulang baja biasa dengan balok beton bertulang baja penambahan kawat galvanis yang dipasang menyilang pada tulangan geser. Pada penelitian yang diajukan ini, tulangan balok (pada tulangan gesernya) perlu diperkuat menggunakan kawat galvanis yang dipasang menyilang untuk menambah momen lentur balok tersebut. Bahan yang digunakan dalam penelitian balok beton bertulang ini adalah pasir, semen, krikil, air, tulangan baja dan kawat galvanis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Mkap.uji rata-rata balok beton bertulang baja biasa sebesar 11,694 kN.m, sedangkan Mkap.teori rata-rata balok beton bertulang baja sebesar 12,048 kN.m. Dengan demikian besarnya momen kapasitas secara pengujian adalah 97,06 % dari momen kapasitas secara teori. Mkap.uji rata-rata dengan penambahan kawat berdiameter 1,02 mm yang dipasang menyilang pada tulangan geser diperoleh berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan sebesar 14,259 kN.m. Mkap.uji rata- rata dengan penambahan kawat berdiameter 1,29 mm yang dipasang menyilang pada tulangan geser diperoleh berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan sebesar 17,679 kN.m. Mkap.uji rata- rata dengan penambahan kawat berdiameter 1,63 mm yang dipasang menyilang pada tulangan geser diperoleh berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan sebesar 19,941 kN.m. Sehingga selalu ada peningkatan momen lentur tiap penambahan kawat.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | balok beton bertulang, kawat galvanis, momen kapasitas balok |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Munawar Munawar |
Date Deposited: | 05 Mar 2014 12:16 |
Last Modified: | 05 Mar 2014 12:26 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/28044 |
Actions (login required)
View Item |