Pengaruh Variasi Debit Gas Argon Dan Parameter Pengelasan Terhadap Kekuatan Geser Sambungan Aluminium Paduan Pada Las Titik

Maryanto, Dany and , Muh. Alfatih Hendrawan, S.T., M.T. and , Ir. Ngafwan, M.T. (2013) Pengaruh Variasi Debit Gas Argon Dan Parameter Pengelasan Terhadap Kekuatan Geser Sambungan Aluminium Paduan Pada Las Titik. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
Halaman_Depan.pdf

Download (1MB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (93kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (517kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (577kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (890kB)
[img] PDF (Bab V)
BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (9kB)
[img] PDF (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
Naskah_Publikasi.pdf

Download (1MB)

Abstract

Proses pengelasan dan penggunaan logam ringgan dengan kekuatan tinggi sangat dibutuhkan pada industri manufaktur. Salah satu cara yang direkomendasikan adalah menggunakan spot welding dan menggunakan bahan aluminium paduan. Penambahan gas argon pada proses pengelasan digunakan untuk melindungi terjadinya reaksi oksidasi material pada area pengelasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan dengan analisa grafik dan statistik pengaruh variasi arus, waktu dan debit gas argon serta membandingkan data hasil kedua analisa tersebut. Material yang digunakan pada penelitian adalah aluminium paduan Si 0,4% mendekati seri 4000 (Al-Si) dengan ketebalan 1 mm. Mesin Spot welding yang digunakan adalah DAYOK tipe OK-25. Variasi arus pengelasan 7000 A, 8000 A, dan 9000 A. Variasi waktu pengelasan 0,5 detik, 0,6 detik dan 0,7 detik. Variasi debit gas argon 5 lt/menit, 10 lt/menit dan 15 lt/menit. Jenis sambungan pengelasan tumpang (lap joint). Pengujian yang dilakukan adalah pengujian tarik dengan standar ASME IX. Secara grafik dan statistik hasil penelitian menunjukkan bahwa, variasi arus dan waktu berpengaruh signifikan terhadap kekuatan geser hasil pengelasan. Sedangkan variasi debit gas argon tidak berpengaruh signifikan terhadap kekuatan geser hasil pengelasan. Dari kedua analisa tersebut menunjukkan adanya kesamaan hasil analisa.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: gas argon, kekuatan geser, spot welding
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Users 4402 not found.
Date Deposited: 19 Feb 2014 08:10
Last Modified: 05 Nov 2021 11:49
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/27771

Actions (login required)

View Item View Item