Wibowo, Marsudi Mukti and , Drs. Agus Budi Wahyudi, M.Hum. and -, Prof. Dr. Abdul Ngalim, M.Hum (2013) Analisis Campur Kode Dalam Novel 9 Matahari Karya Adenita. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
2._HALAMAN_DEPAN.pdf Download (610kB) |
|
|
PDF (Bab I)
3._BAB_1.pdf Download (112kB) |
|
PDF (Bab II)
4._BAB_2.pdf Restricted to Repository staff only Download (128kB) |
||
PDF (Bab III)
5._BAB_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (185kB) |
||
PDF (Bab IV)
6._BAB_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB) |
||
PDF (Bab V)
7._BAB_5.pdf Restricted to Repository staff only Download (132kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (183kB) |
|
PDF (Lampiran)
9._LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (684kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
9RR._NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (1MB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: (1) Mengidentifikasi wujud campur kode dalam novel 9 Matahari ; (2) Mendeskripsikan dua faktor yang melatarbelakangi adanya campur kode yang terdapat dalam novel 9 Matahari. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Objek yang diteliti adalah Analisis Campur Kode dalam Novel 9 Matahari. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa frase, klausa, dan kalimat yang mengandung campur kode dalam novel 9 Matahari karya Adenita. Sumber data yang digunakan adalah sumber data teks. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik simak dan teknik catat. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik referensial yang penerapannya digunakan untuk mengaitkan isi tuturan dengan referen di luar. Hasil analisis campur kode yang terdapat dalam novel 9 Matahari karya Adenita tahun 2008 diklasifikasikan menjadi 5 yang mencakup 134 data yang berupa kalimat. Campur kode terjadi karena beberapa faktor, yaitu: (1) Penutur dan pribadi penutur, (2) Mitra tutur, Campur kode terjadi karena adanya hubungan timbal balik antara peranan penutur, bentuk bahasa, dan fungsi bahasa. Beberapa wujud campur kode antara lain: (1) Penyisipan kata yaitu penyisipan unsur-unsur yang berwujud perulangan kata yaitu kata yang terjadi sebagai akibat dari reduplikasi. (2) Penyisipan klausa yaitu satuan gramatikal yang berupa kelompok kata sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat dan berpotensi menjadi kalimat. (3) Penyisipan ungkapan atau idiom yaitu penyisipan unsur-unsur yang berwujud ungkapan atau idiom. (4) Penyisipan bentuk baster (gabungan pembentukan asli dan asing). (5) Penyisipan frasa yaitu suatu keadaan berbahasa menjadi lain bilamana orang mencampurkan dua (atau lebih) bahasa atau ragam bahasa dalam situasi berbahasa yang menuntut percampuran bahasa itu. Campur kode yang terjadi dalam novel 9 Matahari karya Adenita memiliki beberapa fungsi, diantaranya untuk mengakrabkan suasana, untuk menghormati lawan bicara dan untuk sekadar bergaya atau bergengsi.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | campur kode |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 30 Oct 2013 11:22 |
Last Modified: | 02 Nov 2021 03:48 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/26534 |
Actions (login required)
View Item |