Pragmatic Study On Deixis In The Jakarta Post Editorial In July 2012

Wahyudi, Wahyudi and , Agus Wijayanto, Ph.D (2013) Pragmatic Study On Deixis In The Jakarta Post Editorial In July 2012. Thesis thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
COVER_DEDICATION.pdf

Download (546kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
Chapter_1.pdf

Download (35kB)
[img] PDF (Bab II)
chapter_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (158kB)
[img] PDF (Bab III)
chapter_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (15kB)
[img] PDF (Bab IV)
Chapter_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (513kB)
[img] PDF (Bab V)
Chapter_5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (59kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
bibiliograph.pdf

Download (10kB)
[img] PDF (Lampiran)
APPENDIX.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (295kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis dan referensi dari kata-kata yang digunakan dalam deitic tajuk rencana pada Jakarta post. Kajian utama pragmatik, penelitian ini dibatasi pada penerapan deixis dari tajuk rencana Jakarta Post selama bulan Juli 2012 Metode pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah metode dokumentasi. Penulis melakukan prosedur berikut, pengumpulan data, membaca dan mengamati data, mencari data, menempatkan tanda dan membuat checklist, mengambil data dan menyajikannya dalam tampilan data dan menarik dan menemukan kesimpulan. Peneliti menjelaskan jenis deixis berdasarkan teori Levinson dan menjelaskan referensi deixis berdasarkan Hallyday dan teori Hasan.Ada lima jenis kata-kata deitic. (1) diexis Personal (i) orang pertama I mengacu pada inklusi speaker (+ S) dan pengecualian pembicara (-S). Wemengacu pada termasuk pembicara tetapi tidak termasuk penerima (s) (+ S, - A) (penggunaan Ekspresif), mencakup pembicara atau penulis dan penerima (+ S, A +) (penggunaan Integrative) dan termasuk pembicara, pendengar dan beberapaasumsi penerima (+ S, (asumsi) + A) (dengan asumsi penggunaan). (Ii) Orang kedua, You mengacu pada penerima inklusi (+ A) dan eksklusi (-A). (Iii) orang ketiga, speaker dan pengecualian penerima (S-,-A). He atau she merujuk pada orang laki-laki atau perempuan, diketahui jenis kelamin dan pekerjaan pria atau wanita. They mengacu pada orang yang terbatas, sekelompok orang atau benda dan bukan orang. (2) deixis Temporal dapat dibedakan berdasar pada (i) hubungan Waktu (pra, saat, pasca peristiwa) (ii) Periode waktu (calender dan non caldrical) (iii) Momen ucapan (coding dan menerima waktu). (3) Tata Ruang deixis menggunakan proksimal (di sini) dan distal (ada). (4) Wacana dexis menggunakan sebagai ini atau itu mengacu pada sejumlah besar wacana yang terletak dalam wacana itu sendiri. (5) Sosial deixis, berbagai relasional yang ada empat focus sebagai pembicara dan referesi misalnya Penghormatan rujukan, pembicara dan penerima, menghormati penerima, pembicara dan penonton Ada dua referensi dari kata deitic digunakan. Yang pertama adalah perangkat referensial yang dapat menciptakan kohesi (anaphoric, cataphoric, dan exophoric). Yang kedua adalah tipe referensi (referensi pribadi, demonstratif dan Perbandingan)

Item Type: Karya ilmiah (Thesis)
Uncontrolled Keywords: pragmatik, deixis, rujukan, tajuk rencana
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Magister Pengkajian Bahasa
Depositing User: Users 1514 not found.
Date Deposited: 26 Sep 2013 06:12
Last Modified: 22 Oct 2021 01:52
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/26302

Actions (login required)

View Item View Item