Astuti, Puji and , Dra. Aminah Asngad, M.Si (2013) Pemanfaatan Limbah Air Leri Beras Ir-64 Sebagai Bahan Baku Pembuatan Sirup Hasil Fermentasi Ragi Tempe Dengan Penambahan Kelopak Bunga Rosella Sebagai Pewarna Alami. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
halaman_depan.pdf Download (744kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (147kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (185kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (160kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (83kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (204kB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
naskah_publikasi.pdf Download (372kB) |
Abstract
Air leri merupakan limbah rumah tangga yang berasal dari air cucian beras. Air leri mengandung senyawa pati yang dapat dihidrolisis oleh ragi tempe menjadi gula reduksi (maltosa dan glukosa). Kandungan gula dapat dijadikan inovasi baru dalam pembuatan sirup dengan penambahan kelopak bunga rosella sebagai pewarna alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penambahan ragi tempe dengan dosis berbeda pada kadar gula reduksi sirup dan mengetahui penambahan pewarna alami dengan dosis yang berbeda pada kualitas sirup. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktorial. Faktor tersebut yaitu dosis ragi tempe (7 gram dan 3 gram) dan dosis ekstrak kelopak bunga Rosella(25 ml dan 75 ml) dengan 4 taraf perlakuan. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan uji kadar gula reduksi, uji organoleptik dan daya terima masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis ragi berpengaruh terhadap kadar gula reduksi dari fermentasi air leri. Hasil kadar gula reduksi tertinggi yaitu pada perlakuan ragi 7 gram dan ekstrak kelopak bunga Rosella 75 ml (R2S2) sebanyak 4,37%, sedangkan kadar gula reduksi terendah adalah perlakuan ragi 3 gram dan ekstrak kelopak bunga Rosella 75 ml (R1S2) sebanyak 1,76 %. Sirup air leri beras IR 64 memiliki tekstur kurang kental, warna agak merah, rasa kurang manis dan beraroma agak khas rosella.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Air leri, ragi tempe, kelopak bunga Rosella, gula reduksi, uji organoleptik |
Subjects: | Q Science > QK Botany |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 09 Jul 2013 12:23 |
Last Modified: | 31 Oct 2021 23:24 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/24680 |
Actions (login required)
View Item |