Pilihan dan Model Penyelesaian Kasus Hukum “Studi Dalam Masyarakat Bima Nusa Tenggara Barat”

Wahyudinsyah, Wahyudinsyah (2012) Pilihan dan Model Penyelesaian Kasus Hukum “Studi Dalam Masyarakat Bima Nusa Tenggara Barat”. Thesis thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
DAFTAR_ISI.pdf

Download (1MB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (409kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (452kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (344kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (955kB)
[img] PDF (Bab V)
BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (261kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (157kB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (936kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui preferensi terhadap penyelesaian kasus hukum masyarakat Belo dalam lingkup pidana dan perdata, alasan dan cara penyelelesaiannya di luar hukum positif. Jenis penelitiannya adalah Studi non-doktrinal atau kualitatif atau socio legal researce dengan pendekatan sosiologis (aproachsosiologis). Data yang digunakan yakni data primer, sekunder dan tersier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Masyarakat Belo menyelesaikan kasus hukum di luar jalur hokum positif yakni hamper seluruh kasus pidana dan pelanggaran (kecuali pembunuhan dan perzinahan) dan semua kasus perdata. (2) Masyarakat Belo memilih penyelesaian kasus hukum di luar hokum positif karena cara penyelesaian masalah hokum oleh penegak hokum terkadang tidak sesuai dengan nilai-nilai keadilan dalam masyarakat, seperti; berurusan dengan hokum adalah aib, menjaga hubungan kekeluargaan, taat pemimpin, murah dan cepat, sanksi yang adil, ada kepastian hukum, dan mempertahankan reputasi politik. (3)Terdapat empat model penyelesaian kasus hokum masyarakat Belo di luar hokum positif, secara heirarkis dan berjenjang. Pertama, penyelesaian secara tertutup. Kedua, penyelesaian oleh pemimpin desa. Ketiga, penyelesaian oleh pejabat ataup emerintah. Keempat, penyelesaian oleh Polisi dan Pengadilan.

Item Type: Karya ilmiah (Thesis)
Uncontrolled Keywords: preferensi, alasan, dan model penyelesaian.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Magister Hukum
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 17 Dec 2012 10:30
Last Modified: 17 Dec 2012 10:30
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/22153

Actions (login required)

View Item View Item