Sunartejo , Teguh (2012) Hubungan Hiperurisemia Dengan Angka Kejadian Stroke Iskemik di RSUD Dr. Moewardi. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
1._Halaman_Depan.pdf Download (879kB) |
|
|
PDF (Bab I)
2._Bab_I.pdf Download (382kB) |
|
PDF (Bab II)
3._Bab_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (567kB) |
||
PDF (Bab III)
4._Bab_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB) |
||
PDF (Bab IV)
5._Bab_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (839kB) |
||
PDF (Bab V)
6._Bab_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (307kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
7._Daftar_Pustaka.pdf Download (427kB) |
|
PDF (Lampiran)
8._Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
10._Full_Naskah_Publikasi.pdf Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Hiperurisemia adalah gangguan metabolisme yang ditandai oleh kelebihan asam urat dalam darah. Asam urat adalah produk akhir dari metabolisme purin pada manusia, konsentrasi serum asam urat yang tidak lebih dari 7 mg/dL pada laki-laki dan 6 mg/dL pada perempuan. Asam urat sebagai hasil sintesis purin pada kondisi hiperurisemia, merupakan faktor resiko stroke selain hipertensi, diabetes melitus (DM), kenaikan kadar lipid. Stroke dewasa ini menimbulkan masalah besar kesehatan di dunia menduduki peringkat ketiga, salah satu penyebab paling umum dari kematian dan cacat parah jangka panjang. Tujuan Penelitian: Menjelaskan hubungan hiperurisemia dengan peningkatan angka kejadian stroke iskemik di RSUD Dr. Moewardi. Metode Penelitian: Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional didapatkan 120 pasien, terdiri dari 60 pasien terdiagnosa stroke iskemik dan 60 pasien terdiagnosa bukan stroke iskemik seperti epilepsi, vertigo, meningitis dan parkinson. Pengambilan sampel dengan menggunakan cara random sampling. Hasil Penelitian: Setelah dilakukan analisa data menggunakan uji Chi Square didapatkan nilai p=0,003 (p<0,05) untuk hiperurisemia, nilai p=0,011 (p<0,05) untuk hipertensi, nilai p=0,002 (p<0,05) untuk LDL-Kolesterol tinggi dan nilai p=0,000 (p<0,05) untuk gula darah puasa. Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara hiperurisemia dengan angka kejadian stroke iskemik di RSUD Dr. Moewardi atau dengan kata lain H1 diterima.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hiperurisemia, Stroke iskemik |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
Depositing User: | Users 1514 not found. |
Date Deposited: | 12 Dec 2012 05:21 |
Last Modified: | 12 Dec 2012 05:21 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/22009 |
Actions (login required)
View Item |