Pengaruh Ekstrak Herba Meniran (Phyllantus Niruri) Terhadap Penghambatan Enzim Xanthine Oxidase Pada Mencit Hiperurisemia

Susanti, Ramadhani (2012) Pengaruh Ekstrak Herba Meniran (Phyllantus Niruri) Terhadap Penghambatan Enzim Xanthine Oxidase Pada Mencit Hiperurisemia. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakrta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (527kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (196kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (114kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (206kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (59kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (87kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (551kB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (387kB)

Abstract

Herba meniran mengandung senyawa lignan, phyllanthin, hypophyllanthin, phyltetralin, quercetin dan rutin yang secara in vitro mampu menurunkan kadar asam urat melalui penghambatan xanthine oxidase (XO), namun secara in vivo belum diketahui efek penghambatan terhadap XO. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak herba meniran (Phyllantus niruri) terhadap penghambatan enzim XO pada mencit hiperurisemia. Ekstrak meniran diperoleh dengan menyari simplisia menggunakan metode dekokta. Penelitian ini menggunakan mencit yang dibuat hiperurisemia dengan cara menginduksi potassium oxonate 250 mg/kgBB secara intraperitonial. Aquadest (0,5 mL/20gBB), allopurinol (10 mg/kgBB) dan ekstrak herba meniran (200 mg/kgBB) diberikan secara oral pada mencit selama 4 hari dan data aktivitas XO diukur menggunakan spektrofotometri UV vis pada λ 290 nm. Data aktivitas XO dianalisis dengan ANAVA satu jalan. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas XO ekstrak herba meniran sebesar 0,142±0,0087U/gprotein dan allopurinol 0,095±0,004U/gprotein, lebih kecil dibanding aktivitas XO pada aquadest sebesar 0,198±0,00U/gprotein (p=0,000). Ekstrak herba meniran mempunyai efek penghambatan terhadap XO sebesar 67,54%±3,84% sedangkan allopurinol 90,39%±1,86%.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Phyllantus niruri, xanthine oxidase, hiperurisemia
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 15 Oct 2012 08:21
Last Modified: 15 Oct 2012 08:21
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/20693

Actions (login required)

View Item View Item