Marros, Andika Yulian (2012) Penatalaksana Fisioterapi Pada Kasus Frozen Shoulder Dextra Akibat Capsulitis Adhesive Di RSUD Karanganyar. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakrta.
|
PDF (Halaman Depan)
3._HALAMAN_DEPAN.pdf Download (611kB) |
|
|
PDF (Bab I)
4._BAB_I.pdf Download (105kB) |
|
PDF (Bab II)
5._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
PDF (Bab III)
6._BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (168kB) |
||
PDF (Bab IV)
7._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (216kB) |
||
PDF (Bab V)
8._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (94kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
9._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (75kB) |
|
PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (367kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
2._NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (475kB) |
Abstract
Latar Belakang : Frozen Shoulder merupakan suatu gejala yang menimbulkan gangguan pada daerah bahu yang bisa menimbulkan nyeri dan keterbatasan lingkup gerak sendi. Bahu beku adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gejala pada sendi bahu yang kaku bersifat sementara serta mengalami kehilangan kemampuan untuk bergerak bebas kebanyakan orang dengan bahu beku mengalami kesulitan pada gerakan overhead dan posisi belakang. Tujuan : Untuk mengetahui pelaksanaan Fisioterapi dalam mengurangi nyeri, meningkatkan lingkup gerak sendi dan meningkatkan kekuatan otot pada kasus Frozen Shoulder akibat capsulitis adhiseva dengan menggunakan modalitas Micro Wave Diathermy (MWD), Ultra Sound (US) dan Terapi Latihan (TL). Hasil : Setelah dilakukan terapi selama 6 kali didapat hasil penilaian nyeri pada nyeri T1 : 8 menjadi T6 : 3, nyeri gerak T1 : 8, menjadi T6 : 3, nyeri tekan T1 : 5, menjadi T6 : 2, nyeri diam T1 : 3, menjadi T6 : 2, peningkatan lingkup gerak sendi S : T1 : 45-0-100, menjadi T6 : 45-0-160, F : T1 : 80-0-30, menjadi T6 : 120-0-45, R (F=90) : T1 : 80-0-40, menjadi T6 : 50-0-90, peningkatan kekuatan otot flexor shoulder T1 : 4, menjadi T6 : 5, ekstensor shoulder T1 : 4, menjadi T6 : 5, abduktor shoulder T1 : 4-, menjadi T6 : 4+, adduktor shoulder T1 : 4, menjadi T6 : 4, exorotator shoulder T1 : 4- , menjadi T6 : 4, endorotator shoulder T1 : 4, menjadi : 4. Kesimpulan : Micro Wave Diathermy (MWD) dapat mengurangi nyeri pada bahu kanan dalam kondisi Frozen Shoulder akibat capsulitis adhiseva, Ultra Sound (US) dapat meningkatkan lingkup gerak sendi pada bahu kanan dalam kondisi Frozen Shoulder akibat capsulitis adhiseva dan Terapi Latihan (TL) dapat meningkatkan kekuatan otot pada kasus Frozen Shoulder akibat capsulitis adhiseva.
Item Type: | Karya ilmiah (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Frozen Shoulder, Micro Wave Diathermy (MWD), Ultra Sound (US) dan Terapi Latihan (TL). |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D3 |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 09 Oct 2012 09:54 |
Last Modified: | 09 Oct 2012 09:54 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/20554 |
Actions (login required)
View Item |