Rizkawati, Diana (2012) Kemandirian Anak Usia SD Ditinjau Dari Jenis Kelamin Dan Urutan Kelahiran. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
halaman_depan.pdf Download (457kB) |
|
|
PDF (Bab I)
bab_1.pdf Download (20kB) |
|
PDF (Bab II)
bab_2.pdf Restricted to Repository staff only Download (60kB) |
||
PDF (Bab III)
bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (26kB) |
||
PDF (Bab IV)
bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (199kB) |
||
PDF (Bab V)
bab_5.pdf Restricted to Repository staff only Download (9kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
dapus.pdf Download (11kB) |
|
PDF (Lampiran)
lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (52kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
naskah_publikasi_dn.pdf Download (278kB) |
Abstract
Setiap anak laki-laki maupun perempuan baik bungsu maupun sulung diharapkan memiliki kemandirian yang tinggi sehingga dapat melakukan kegiatan atau aktivitas tanpa tergantung sepenuhnya pada orang lain. Kemandirian berperan penting bagi semua individu karena merupakan salah satu aspek kepribadian manusia yang tidak dapat berdiri sendiri, artinya terkait dengan aspek kepribadian yang lain dan harus dilatihkan pada anakanak sedini mungkin agar tidak menghambat tugas-tugas perkembangan anak selanjutnya. Variabel yang diprediksi dapat mempengaruhi kemandirian yaitu jenis kelamin dan urutan kelahiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Perbedaan kemandirian anak ditinjau dari jenis kelamin; 2) Perbedaan kemandirian anak ditinjau dari urutan kelahiran; 3) Tingkat kemandirian anak ditinjau dari jenis kelamin; 4) Tingkat kemandirian anak ditinjau dari urutan kelahiran. Subjek penelitian adalah siswa-siswi kelas V dan VI SD Inti Negeri 27 Kauman Solo dengan komposisi laki-laki 25 anak, perempuan 22 anak, berstatus sulung ada 26 anak dan bungsu 21 anak. Total subjek keseluruhan 47 anak. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sample, yaitu berdasarkan ciri- ciri: 1) masih memiliki kedua orang tua dan tinggal bersama orang tua dalam satu rumah, 2) berstatus sebagai anak sulung dan anak bungsu. Metode pengumpulan data menggunakan skala kemandirian. Teknik analisis data menggunakan analisis varians dua jalur. Hasil analisis data perbedaan kemandirian ditinjau dari jenis kelamin diperoleh nilai F =5,800; p = 0,019 (p<0,05). Artinya ada perbedaan yang signifikan kemandiran anak laki- laki dengan perempuan. Nilai rata-rata laki-laki = 20,00 dan perempuan=15,318, dengan demikian kemandirian laki- laki lebih tinggi dibandingkan kemandirian perempuan. Hasil analisis data perbedaan kemandirian ditinjau dari urutan kelahiran secara parsial diperoleh nilai F =12,141; p= 0,001 (p<0,01). Artinya ada perbedaan yang sangat signifikan kemandiran anak sulung dengan bungsu. Nilai rata-rata anak sulung= 20,846 dan perempuan=14,048, dengan demikian kemandirian anak sulung lebih tinggi dibandingkan kemandirian anak bungsu. Adapun hasil analisis Anava dua jalur diperoleh nilai FAB = 0,546; p = 0,530 (p>0,05). Kesimpulan penelitian menyatakan 1) ada perbedaan kemandirian anak usia SD ditinjau dari jenis kelamin; 2) Ada perbedaan kemandirian anak usia SD ditinjau dari urutan kelahiran. Namun gneralisasi dari hasil- hasil penelitian ini terbatas pada populasi dimana penelitian dilakukan (Sekolah Dasar Negeri Kauman 27 Surakarta) sehingga penerapan pada ruang lingkup yang lebih luas dengan karakteristik yang berbeda kiranya perlu dilakukan penelitian ulang dengan menggunakan atau menambah variabel-variabel lain yang belum disertakan dalam penelitian ini ataupun dengan menambah dan memperluas ruang lingkup penelitian.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kemandirian, jenis kelamin, urutan kelahiran, SD Negeri Kauman 27 |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Mulyadi Mulyadi |
Date Deposited: | 27 Sep 2012 05:50 |
Last Modified: | 27 Sep 2012 05:50 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/20293 |
Actions (login required)
View Item |