ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI RASIO LIKUIDITAS, RENTABILITAS DAN AKTIVITAS PADA KPRI KOPPENDA KABUPATEN KLATEN TAHUN 2003-2006

Hidayati, Nur (2008) ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DITINJAU DARI RASIO LIKUIDITAS, RENTABILITAS DAN AKTIVITAS PADA KPRI KOPPENDA KABUPATEN KLATEN TAHUN 2003-2006. Skripsi thesis, Universitas Mahammadiyah Surakarta.

[img] PDF
A210060176.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (460kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui tingkat likuiditas pada KPRI KOPPENDA Klaten selama empat periode akuntansi tahun 2003 sampai tahun 2006. (2) Untuk mengetahui tingkat rentabilitas pada KPRI KOPPENDA Klaten selama empat periode akuntansi tahun 2003 sampai tahun 2006. (3) Untuk mengetahui tingkat aktivitas pada KPRI KOPPENDA Klaten selama empat periode akuntansi tahun 2003 sampai tahun 2006. (4) Untuk mengetahui manfaat analisis efisiensi penggunaan modal kerja ditinjau dari likuiditas, aktivitas dan rentabilitas. Populasi dari penelitian ini adalah laporan keuangan dari tahun 2003 sampai dengan tahun 2006 pada KPRI “KOPPENDA” Kab. Klaten. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi, studi pustaka dan wawancara. Analisis yang digunakan analisis deskriptif yaitu menilai rasio likuiditas meliputi current ratio dan quick ratio, rasio rentabilitas meliputi rentabilitas ekonomi dan rentabilitas modal sendiri, dan rasio aktivitas meliputi perputaran kas dan perputaran piutang. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa efisiensi modal kerja jika ditinjau dari (1) rasio likuiditas pada tahun 2003 untuk current ratio kurang efisien karena kurang dari standar yang digunakan yaitu 200%, namun tahun 2004 sampai 2006 sudah efisien. Current ratio dari tahun 2003-2006 yaitu 194, 28%, 225, 50%,272,75% dan 276,69%. Quick ratio sudah efisien karena telah mencapai standar yang dipakai yaitu 100%. Quick ratio dari tahun 2003-2005 yaitu 193, 26%, 224,20%, 268,73% dan 273,87%. (2) rasio rentabilitas sudah dapat dikatakan efisien namun tahun 2004 mengalami penurunan yang menyebabkan rentabilitas kurang efisien. Rentabilitas ekonomi dari tahun 2003-2006 yaitu 5,45%, 3,69%, 4,95% dan 5,09%. Rentabilitas modal sendiri dari tahun 2003-2006 yaitu 8,14%, 5,20%, 5,99% dan 6,13%. (3) rasio aktivitas ditinjau dari perputaran kas sudah dapat dikatakan efisien karena perputarannya semakin cepat Perputaran kas dari tahun 2004-2006 yaitu 38 kali, 44 kali dan 142 kali. Sedangkan perputaran piutangnya belum efisien karena mengalami penurunan. Perputaran piutang dari tahun 2004-2006 yaitu 0,36 kali, 0,33 kali dan 0,32 kali.(4) Dari hasil analisis rasio likuiditas, rentabilitas dan aktivitas diketahui bahwa rasio aktivitas ditinjau dari perputaran piutang belum efisien sehingga perlu adanya usaha peningkatan dalam kebijakan piutang.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Efisiensi penggunaan modal kerja, rasio likuiditas, rasio rentabilitas dan rasio aktivitas.
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Akuntansi
Depositing User: Ken Retno Yuniwati
Date Deposited: 02 Jun 2009 07:33
Last Modified: 17 Nov 2010 02:30
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1976

Actions (login required)

View Item View Item