Masruroh, Nur Laili (2012) Tindak Tutur Direktif Dan Ekspresif Di Kalangan Guru Sekolah Dasar Dalam Proses Belajar Mengajar. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (823kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (18kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (56kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (22kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IVx.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (39kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (45kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (600kB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis bentuk tindak tutur direktif dan ekspresif di kalangan guru Sekolah Dasar dalam proses belajar mengajar dan (2) untuk menganalisis strategi tindak tutur direktif dan ekspresi di kalangan guru Sekolah Dasar dalam proses belajar mengajar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dekriptif kualitatif dengan analisis kualitatif. Data penelitian berupa tuturan yang dihasilkan oleh guru yang mengandung tindak tutur direktif dan ekspresif. Sumber data dari penelitian ini berupa tuturan yang dihasilkan guru mulai dari kelas I hingga V dalam proses belajar mengajar. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak bebas libat cakap (SBLC), teknik rekaman untuk merekam tuturan guru, dan teknik catat. Teknik analisis yang digunakan adalah metode padan pragmatis dengan alat penentunya mitra wicara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) bentuk tindak tutur direktif antara lain: memerintah, menyuruh, menginstruksikan, menyilakan, meminta, menawarkan, mengharap, mengajak, menargetkan, mendesak, menasihati, mengingatkan, mengarahkan, menyarankan, menegur, menyindir, mengancam, dan melarang. 2) Bentuk tindak tutur ekspresif antara lain: memuji, mengucapkan salam, simpati, heran, jengkel, dan mengeluh. 3) Strategi tindak tutur direktif dengan menggunakan strategi tidak tutur langsung dan strategi tindak tutur tidak langsung, yaitu dengan modus kalimat tanya dan modus kalimat berita. 4) Strategi tindak tutur ekspresif menggunakan strategi tindak tutur langsung, sedangkan penggunaan strategi tindak tutur tidak langsung tidak ditemukan.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | tindak tutur direktif, tindak tutur ekspresif, strategi tindak tutur |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 08 Aug 2012 08:36 |
Last Modified: | 08 Aug 2012 08:36 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/19536 |
Actions (login required)
View Item |