Hambatan-Hambatan Dalam Praktek Pendaftaran Hak Milik Atas Tanah ( Studi di Kantor Pertanahan Kabupaten Boyolali )

TITO S, HANI YOGA (2012) Hambatan-Hambatan Dalam Praktek Pendaftaran Hak Milik Atas Tanah ( Studi di Kantor Pertanahan Kabupaten Boyolali ). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
02._HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (249kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
03._BAB_I.pdf

Download (155kB)
[img] PDF (Bab II)
04._BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (206kB)
[img] PDF (Bab III)
05._BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (195kB)
[img] PDF (Bab IV)
06._BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (69kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
07._DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (70kB)
[img]
Preview
PDF (Lampiran)
08._LAMPIRAN.pdf

Download (3MB)

Abstract

Tanah sebagai salah satu sumber kekayaan alam memiliki hubungan erat sekali dengan kelangsungan hidup manusia. Untuk melindungi pihak-pihak yang berkepentingan dengan masalah tanah, kepastian hukum akan tanah merupakan sesuatu hal yang mutlak yang harus ada demi menjaga keamanan dan kestabilan pembangunan serta mewujudkan kepastian hak atas tanah. Dari sejumlah pemegang hak atas tanah hanya sedikit yang sudah mendaftarkan hak atas tanahnya itu, tentunya ada faktor-faktor penghambatnya, baik dari Kantor Pertanahan maupun dari pemegang hak atas tanah sendiri. Oleh karena itu penulisan ini bertujuan untuk : 1) Untuk mengetahui prosedur pendaftaran hak milik atas tanah, 2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat dalam proses pendaftaran hak milik atas tanah, 3) Untuk mengetahui upaya-upaya yang dilakukan dalam menanggulangi hambatan-hambatan tersebut. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian yang bersifat deskriptif, yaitu suatu penelitian yang dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang keadaan subyek dan/atau objek penelitian sebagaimana adanya. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah yuridis sosiologis karena dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui prosedur-prosedur pendaftaran tanah, apa saja yang menjadi hambatan-hambatan dalam pelaksanaan pendaftaran tanah dan upaya menanggulangi hambatan-hambatan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prosedur pendaftaran tanah adalah melengkapi berkas-berkas permohonan. Setelah berkas permohonan lengkap, berkas tersebut diajukan ke loket pelayanan untuk dilakukan pemeriksaan dan penerimaan berkas permohonan. Apabila berkas permohonan sudah lengkap dan memenuhi syarat, berkas tersebut dimasukkan ke loket pembayaran untuk dilakukan penerimaan biaya pengukuran, pemeriksaan tanah dan pendaftaran hak. Setelah pemohon membayar semua biaya, dilakukan pengukuran dan pemeriksaan tanah, pemohon harus hadir. Setelah pengukuran dan pemeriksaan tanah selesai, maka hasilnya akan diumumkan kepada pemohon. Setelah diumumkan, akan dilakukan pembukuan dan penerbitan sertifikat. Setelah sertifikat jadi, akan diserahkan kepada pemohon di loket pelayanan. Yang menjadi hambatan dalam pelaksanaanya antara lain adalah kelalaian pemohon untuk melengkapi berkas saat ingin mendaftarkan tanahnya, biaya yang terlalu mahal bagi masyarakat yang tidak mampu, proses pendaftaran tanah yang memakan waktu lama, dan anggapan masyarakat bahwa pendaftaran tanah itu prosedurnya berbelit-belit. Untuk menanggulangi hambatan-hambatan tersebut upaya yang dilakukan adalah dengan mengadakan larasita dan sertifikat massal, sosialisasi terhadap masyarakat agar mengetahui apa saja syarat dan bagaimana prosedur mendaftarkan tanah, serta meningkatkan kerja sama antara Kantor Desa dengan Kantor Pertanahan.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Additional Information: Rak C100/2012-13
Uncontrolled Keywords: Pendaftaran Tanah, Hambatan-Hambatan, Upaya Menanggulangi.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 16 Jul 2012 06:17
Last Modified: 16 Jul 2012 08:42
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/19192

Actions (login required)

View Item View Item