Shonafi, Khubay Alvia (2012) Hubungan antara intensitas nyeri dengan disabilitas aktivitas sehari-hari pada pasien NPB di RSUD Dr.Moewardi Surakarta. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan )
COVER-ABSTRAK.pdf Download (638kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (18kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (74kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (57kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (41kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (10kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (20kB) |
|
PDF (Lampiran )
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (135kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (148kB) |
Abstract
Latar Belakang: Nyeri punggung bawah (NPB) ialah perasaan nyeri muskuloskeletal di daerah lumbosakral dan sakroiliaka. Disabilitas merupakan suatu keterbatasan atau ketidakmampuan seseorang dalam melakukan aktivitas fungsional sehari-hari. Minimnya ketersediaan data epidemiologi menjadi latar belakang untuk meneliti adanya hubungan antara intensitas nyeri dengan disabilitas aktivitas sehari-hari pada pasien nyeri punggung bawah (NPB). Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara intensitas nyeri dengan disabilitas aktivitas sehari-hari pada pasien NPB di RSUD Dr.Moewardi Surakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian epidemiologik analitik dengan pendekatan Cross Sectional untuk mengetahui hubungan antara intensitas nyeri dengan disabilitas aktivitas sehari-hari. Jumlah sampel adalah 52 orang dengan keluhan nyeri punggung bawah spondilogenik, didapatkan dari pencuplikan non random dengan teknik convenience sampling. Data diperoleh dari pengisian kuesioner Visual Analogue Scale (VAS) dan Oswestry Disability Index. Hasil: Untuk pengujian hipotesis digunakan uji Gamma and Sommers’d. Didapatkan nilai korelasi antar variable kuat (r = 0,689) dan nilai signifacancy 0,00 (p < 0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara intensitas nyeri dengan disabilitas aktivitas sehari-hari pada pasien NPB di poliklinik saraf RSUD Dr.Moewardi Surakarta, yaitu jika terjadi peningkatan nilai intensitas nyeri akan diikuti juga dengan peningkatan pada disabilitas aktivitas sehari-hari.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Rak J500/2012-33 |
Uncontrolled Keywords: | Nyeri punggung bawah, intensitas nyeri, disabilitas aktivitas |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | Mulyadi Mulyadi |
Date Deposited: | 09 May 2012 06:50 |
Last Modified: | 07 Jul 2012 06:17 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18608 |
Actions (login required)
View Item |