MARTHUNUS, AINI (2007) Efek Hipoglikemik Ekstrak Petroleum Eter Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) pada Kelinci New Zealand Jantan yang Dibebani Glukosa. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (181kB) |
|
|
PDF (BAB I)
BAB_I.pdf Download (73kB) |
|
PDF (BAB II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (22kB) |
||
PDF (BAB III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (130kB) |
||
PDF (BAB IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (22kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (30kB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (446kB) |
Abstract
Diabetes Mellitus adalah penyakit klinis yang timbul karena adanya peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik absolut maupun relatif. Buah merah (Pandanus conoideus Lam.) merupakan tanaman obat tradisional yang digunakan sebagai antidiabetes. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui adanya efek hipoglikemik dan besarnya persentase penurunan kadar glukosa darah dari ekstrak petroleum eter buah merah pada kelinci New Zealand jantan yang dibebani glukosa. Penelitian ini menggunakan metode uji toleransi glukosa oral. Hewan uji yang digunakan 20 ekor kelinci jantan. Kelinci dibagi dalam 5 kelompok secara acak yaitu perlakuan CMC Na 1% b/v, perlakuan glibenklamid dosis 0,23 mg/kgBB, perlakuan ekstrak petroleum eter buah merah dosis 100, 200, dan 300 mg/kgBB. Cuplikan darah diambil melalui vena lateralis telinga pada menit ke-0 sampai menit ke-240. Kadar glukosa darah ditetapkan dengan metode enzimatik menggunakan reagen Glucose Oxidase. Data yang diperoleh berupa kadar glukosa darah (mg/dl), selanjutnya dihitung nilai AUC0-240 dari kurva kadar glukosa darah versus waktu sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak petroleum eter buah merah bersifat hipoglikemik. Persentase Penurunan Kadar Glukosa Darah (%PKGD) antar perlakuan ekstrak petroleum eter buah merah dosis 100, 200, 300 mg/kgBB berturut-turut 16,52%, 23,14%, 19,18%. Data %PKGD dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis diperoleh nilai signifikansi 0,044 (p<0,05), selanjutnya uji Mann Whitney diperoleh signifikansi 0,014 (p<0,05) bila kontrol negatif dibandingkan dengan kontrol positif dan 3 peringkat dosis. Namun antara kontrol positif dan 3 peringkat dosis berbeda secara tidak bermakna, oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa efek hipoglikemiknya relatif sama.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diabetes mellitus, buah merah, efek hipoglikemik |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Farmasi |
Depositing User: | Kurnia Utami |
Date Deposited: | 16 Feb 2012 09:24 |
Last Modified: | 16 Feb 2012 09:24 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/16884 |
Actions (login required)
View Item |