Subroto, Wishnu (2007) PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PLYOMETRICS “DEPT JUMP” DAN “DOUBLE LEG BOUND” PADA PENINGKATAN POWER TUNGKAI ATLET SEPAK BOLA JUNIOR DI KLUB SSB BONANSA SURAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Hal Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (558kB) |
|
|
PDF (Bab 1)
BAB_I.pdf Download (93kB) |
|
PDF (Bab 2)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (46kB) |
||
PDF (Bab 3)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (92kB) |
||
PDF (Bab 4)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (109kB) |
||
PDF (Bab 5)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (57kB) |
||
PDF (Bab 6)
BAB_VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (50kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (83kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Kejayaan suatu bangsa dalam bidang olah raga dapat dilihat dari hasil prestasi yang diraih oleh atlit-atlinya dalam berbagai turnamen olah raga. Termasuk dalam cabang olah raga sepak bola. Dalam suatu klub sepak bola para atlet berperan saling memperkuat, baik itu dalam hal strategi permainan, kemampuan, ketahanan, keterampilan serta komponen lain sehingga menghasilkan klub yang bermutu dan mendukung dalam setiap kompetisi. Salah satu komponen ini adalah memiliki power tungkai serta komponen-komponen lain yang terlibat dalam permainan sepak bola. Untuk mendukung terciptanya power tungkai dapat dipengaruhi dengan latihan plyometric. Maka sejauh mana pengaruh latihan plyometrics dept jump dan double leg bound maka perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Pelaksanaan penelitian dilakukan di klub sepak bola junior SSB Bonansa Surakarta dengan pengambilan sampel 32 atlet yang berumur 12 – 15 tahun. Sampel ini dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok dept jump dan kelompok double leg bound, teknik pengambilan data dilakukan dengan desain penelitian pre – post tes two group menggunakan latihan plyometrics dept jump dan double leg bound dengan analisis data mengunakan uji t-test. Penelitian dilakukan selama 2 bulan yaitu bulan Mei dan Juni. Hasil analisis pertama pre-test DJ dan DBL, uji beda pengaruh nilai P=0,003. Kedua setelah perlakuan kelompok dept jump sebelum dan sesudah , uji beda pengaruh nilai P= 0,000. Ketiga kelompok double leg bound sebelum dan sesudah, uji beda pengaruh nilai P=0,000. Perbedaan pos-test kelompok dept jump dan double leg bound, uji beda pengaruh nilai P=0,000. Peningkatan power tungkai sebelum dan sesudah penelitian dengan alat ukur manual, yaitu atlet melakukan lompatan pada dinding berskala centimeter. Hasil penelitian menunjukan bahwa latihan plyometrics dept jump dan double leg bound memberikan pengaruh yang sama terhadap peningkatan power tungkai. Kata kunci : Plyometrics, Power tungkai, Dept jump, Double leg bound
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Plyometrics, Power tungkai, Dept jump, Double leg bound |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D4 |
Depositing User: | Mr. Edy Suparno |
Date Deposited: | 08 Nov 2011 10:49 |
Last Modified: | 08 Nov 2011 10:49 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/15382 |
Actions (login required)
View Item |