ZENERKINDA , PRAGESTY (2011) HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI SUSU FORMULA DENGAN KEJADIAN DERMATITIS ATOPIK ANAK DI KLINIK PELAYANAN MEDIK DASAR KEDUNGJATI HUSADA KABUPATEN GROBOGAN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (HALAMAN DEPAN)
01_Halaman_Depan.pdf Download (321kB) |
|
|
PDF (BAB I)
03_BAB_1.pdf Download (54kB) |
|
PDF (BAB II)
04_BAB_2.pdf Restricted to Repository staff only Download (214kB) |
||
PDF (BAB III)
05_BAB_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB) |
||
PDF (BAB IV)
06_BAB_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (103kB) |
||
PDF (BAB V)
07_BAB_5.pdf Restricted to Repository staff only Download (49kB) |
||
|
PDF (DAFTAR PUSTAKA)
08_DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (112kB) |
|
PDF (LAMPIRAN)
09_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (252kB) |
Abstract
Pragesty Zenerkinda, J 500.070.021, 2011. Hubungan Antara Konsumsi Susu Formula dengan Kejadian Dermatitis Atopik Anak di Klinik Pelayanan Medik Dasar Kedungjati Husada Kabupaten Grobogan. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. Latar Belakang: Prevalensi dermatitis atopik (DA) yang semakin meningkat merupakan masalah kesehatan utama. Berdasarkan hasil Double Blind Placebo Controlled Food Challege (DBPCFC), hampir 40% bayi dan anak dengan DA sedang maupun berat mempunyai riwayat alergi terhadap makanan. Susu formula, sebagian besar susu sapi, merupakan penyebab alergi makanan terbanyak pada bayi dan anak. Di Indonesia, cakupan pemberian susu formula meningkat tiga kali lipat dalam kurun waktu antara 1997-2002. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara konsumsi susu formula dengan kejadian DA anak di Klinik Pelayanan Medik Dasar Kedungjati Husada. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan case-control. Metode pengambilan sampel dengan teknik consecutive sampling. Sampel penelitian ini adalah pasien anak penderita DA dan non-DA yang berobat di Klinik Pelayanan Medik Dasar Kedungjati Husada Kabupaten Grobogan. Terdiri dari 20 anak DA dan 20 anak non-DA. Hubungan konsumsi susu formula dengan kejadian DA anak disajikan dalam hubungan yang disebut Odds Ratio (OR). Sedangkan untuk mengetahui signifikansi hubungan tersebut digunakan uji chi square (x2) dengan α=0,05. Hasil: Dari analisis chi square (x2) didapatkan x2 = 10,101 dan ρ = 0,001. Karena x2 hitung > x2 tabel (3,841) dan ρ < 0,05 maka Ho ditolak dan H1 diterima. Nilai OR sebesar 9,33 dengan Interval Kepercayaan (IK) 95% 2,18- 39,96. Kesimpulan: Dari penelitian ini disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara konsumsi susu formula dengan kejadian DA anak. Anak yang mengkonsumsi susu formula memiliki peluang 9,33 kali lebih besar terkena DA dibandingkan dengan yang tidak.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | RAK J500/2011-007 |
Uncontrolled Keywords: | susu formula, susu sapi, dermatitis atopik |
Subjects: | R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | Kurnia Utami |
Date Deposited: | 30 Sep 2011 10:01 |
Last Modified: | 08 Nov 2011 09:20 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/14865 |
Actions (login required)
View Item |