HUBUNGAN KEAKTIFAN BERORGANISASI INTRA SEKOLAH DAN KOHESIVITAS PEER GROUP DENGAN KEDISIPLINAN SISWA

Sakti, Wahdini Nugrahani (2008) HUBUNGAN KEAKTIFAN BERORGANISASI INTRA SEKOLAH DAN KOHESIVITAS PEER GROUP DENGAN KEDISIPLINAN SISWA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Pusat.

Preview	PDF F100040162.pdf Download (68kB)
	PDF F100040162.pdf Restricted to Repository staff only Download (326kB)

Abstract

Kedisiplinan berperan penting bagi keberhasilan siswa, baik dari segi akademis maupun pergaulan sosial. Perilaku disiplin akan terpupuk sedikit demi sedikit dari diri sendiri karena pengaruh beberapa faktor, antara lain yaitu keaktifan berorganisasi dan kohesivitas. Jika keaktifan organisasi intra sekolah dapat berjalan dengan baik maka siswa akan mempunyai kelompok sebaya yang banyak, dari kelas-kelas yang berbeda. Dengan demikian keaktifan berorganisasi intra sekolah dan kohesivitas peer group dapat menjalin hubungan yang baik dan positif dalam lingkungan organisasi sekolah, dengan hal ini kedisiplinan akan tercipta di lingkungan tersebut dengan baik. Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui hubungan keaktifan berorganisasi intra sekolah dan kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa. Hipotesis yang diajukan : 1) Hipotesis Mayor : Ada hubungan antara keaktifan berorganisasi intra sekolah dan kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa. 2) Hipotesis Minor : a) Ada hubungan positif antara keaktifan berorganisasi intra sekolah dengan kedisiplinan siswa; b) Ada hubungan positif antara kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XC dan XD SMA Negeri 1 Susukan Semarang yang berjumlah 69 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive non-random sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala keaktifan berorganisasi intra sekolah, skala kohesivitas peer group dan skala kedisiplinan siswa. Berdasarkan analisis data menggunakan regresi dua prediktor diperoleh nilai koefisien korelasi (R) = 0,618; Fregresi = 20,391; p = 0,000 (p < 0,01), artinya ada hubungan yang sangat signifikan antara keaktifan berorganisasi intra sekolah dan kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa. Hasil analisis data parsial rparx1y = 0,542; p = 0,000 (p < 0,01). Berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara keaktifan berorganisasi intra sekolah dengan kedisiplinan siswa. Nilai korelasi parsial rpar-x2y = 0,301; p = 0,006 (p < 0,01) artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa. Sumbangan efektif keaktifan berorganisasi intra sekolah dengan kedisiplinan siswa = 32,050% dan sumbangan efektif kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa = 6,141%. Keaktifan berorganisasi intra sekolah tergolong tinggi dengan rerata empirik (RE) = 103,304 dan rerata hipotetik (RH) = 90. Kohesivitas peer group tergolong tinggi yang ditunjukkan oleh rerata empirik (RE) = 104,551 dan rerata hipotetik (RH) = 92,5. Kedisiplinan siswa tergolong tinggi ditunjukkan oleh rerata empirik (RE) = 109,623 dan rerata hipotetik (RH) = 95. Berdasarkan hasil analisis data penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang sangat signifikan antara keaktifan berorganisasi intra sekolah dan kohesivitas peer group dengan kedisiplinan siswa.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	organisai intra sekolah, peer group, kedisiplinan
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Ari Fatmawati
Date Deposited:	19 May 2009 04:23
Last Modified:	24 Feb 2011 05:01
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1335

Actions (login required)

View Item