PUJIASTUTI, NINING (2011) PERBEDAAN FLEKSIBILITAS TRUNK PADA ANAK LAKI – LAKI DAN PEREMPUAN USIA 7 – 8 TAHUN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
2._BAGIAN_DEPAN.pdf Download (100kB) |
|
|
PDF (Bab I)
3._BAB_I.pdf Download (27kB) |
|
PDF (Bab II)
4._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB) |
||
PDF (Bab III)
5._BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) |
||
PDF (Bab IV)
6_BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (44kB) |
||
PDF (Bab V)
7._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (24kB) |
||
PDF (Bab VI)
8._BAB_VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
9._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (21kB) |
|
PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (430kB) |
Abstract
Latar belakang: Tujuan dari perkembangan motorik yaitu penguasaan ketrampilan tergambar dalam kemampuan menyelesaikan gerakan motorik tertentu, dimana dapat dilihat seberapa besar anak dapat menyelesaikan gerakan motorik yang diberikan dengan tingkat keberhasilan tertentu (Rapani, 2008). Puncak tertinggi fleksibilitas trunk ditemukan pada anak usia 7 – 8 tahun dengan nilai 10 cm. Fleksibilitas trunk usia 7 – 8 tahun dipengaruhi oleh mobilitas sendi, elastisitas otot, sehingga dapat menjangkau maksimum gerak sendi dalam berbagai posisi. Tujuan penelitian: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah perbedaan fleksibilitas trunk pada anak laki-laki dan perempuan pada usia 7 – 8 tahun SD Negeri Srondol Wetan 05 Semarang. Metode penelitian: Jenis penelitian kuantitatif, menggunakan non eksperimen dengan comparative design. Desain ini menggunakan 2 kelompok untuk dicari perbedaan antara anak laki-laki dengan perempuan. sampel sebanyak 70 anak di SD Negeri Srondol Wetan 05 Semarang, teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Uji hipotesa menggunakan uji independent t test. Hasil penelitian: hasil penelitian menunjukkan responden laki-laki mayoritas memiliki tinggi antara 131-140 cm (40%) sementara perempuan dengan tinggi antara 121-130 cm (68,6%). 23 responden laki-laki (65,7%) memiliki berat antara 26-30 kg, responden 28 perempuan (80%) memiliki berat badan antara 20-25 kg, IMT perempuan 100% normal, sementara IMT 34 laki-laki (97,1%) normal dan yang memiliki cenderung untuk gemuk 1 responden (2,9%). Hasil uji statistik dengan independent t test menunjukkan nilai test sebesar -1,535 dengan p-value = 0,129 (p>0,05), keputusan yang diambil adalah Ho diterima, sehingga kesimpulannya adalah tidak terdapat perbedaan fleksibilitas trunk pada anak laki- laki dan perempuan usia 7 – 8 tahun di SD Negeri Srondol Wetan 05 Semarang.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | RAK J110/2011 - 13 |
Uncontrolled Keywords: | fleksibilitas trunk, laki - laki, perempuan, 7 – 8 tahun |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D4 |
Depositing User: | Users 1504 not found. |
Date Deposited: | 19 May 2011 08:50 |
Last Modified: | 15 Jun 2011 04:18 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/12482 |
Actions (login required)
View Item |