PENGARUH PENGALAMAN KERJA DAN PENEMPATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PALOMA CITRA INTERNATIOAL SURAKARTA

Hartini, Hartini (2008) PENGARUH PENGALAMAN KERJA DAN PENEMPATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PALOMA CITRA INTERNATIOAL SURAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
A210040059.pdf

Download (86kB)
[img] PDF
A210040059.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (545kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh pengalaman kerja terhadap kinerja karyawan; (2) pengaruh penempatan kerja terhadap kinerja karyawan; (3) pengaruh pengalaman kerja dan penempatan kerja terhadap kinerja karyawan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Paloma Citra International di Surakarta yang berjumlah 58 orang karyawan karena penelitian ini merupakan penelitian populasi maka sampel dan sampling tidak digunakan. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda, Uji t, uji F, uji R2, serta sumbangan efektif. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi: Y = 40,619 + 0,530.X1 + 0,297.X2. Artinya kinerja karyawan dipengaruhi oleh pengalaman kerja dan penempatan kerja. (2) Besar pengaruh pengalaman kerja dan penempatan kerja terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 54,3%, sedangkan 45,7% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, misalnya motivasi, lingkungan kerja, dan kepemimpinan. (3) Pengalaman kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT. Paloma Citra International di Surakarta. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh thitung X1 = 3,941 diterima pada taraf signifikansi 5%. Artinya semakin tinggi pengalaman kerja karyawan, maka semakin tinggi kinerja. Sebaliknya semakin rendah pengalaman kerja, maka semakin rendah pula kinerja karyawan. (4) Penempatan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan PT. Paloma Citra International di Surakarta. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh thitung X2 = 2,436 diterima pada taraf signifikansi 5%. Artinya semakin baik penempatan kerja, maka semakin tinggi kinerja karyawan. Sebaliknya semakin kurang baik penempatan kerja, maka semakin rendah kinerja karyawan. (5) Pengalaman kerja dan penempatan kerja secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Hal ini terbukti dari hasil uji F yang memperoleh Fhitung sebesar 32,672 diterima pada taraf signifikansi 5%. Hasil perhitungan sumbangan relatif dan sumbangan efektif menunjukkan bahwa variabel pengalaman kerja memberikan sumbangan efektif sebesar 34,7%, sedangkan variabel penempatan kerja memberikan sumbangan efektif sebesar 19,6%, terhadap kinerja karyawan.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: pengalaman kerja, penempatan kerja, kinerja karyawan
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Akuntansi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 07 May 2009 02:18
Last Modified: 31 Jan 2011 04:46
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1216

Actions (login required)

View Item View Item