Perkasa, Muchammad Abubakar Ryan (2008) STRATEGI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TUNAGRAHITA (SDLB-C) DALAM PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA (Studi Kasus Yayasan Pendidikan Anak-Anak Luar Biasa B-C Langenharjo Sukoharjo). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
A410030182.pdf Download (55kB) |
|
PDF
A410030182.pdf Restricted to Repository staff only Download (253kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan, memahami dan memaknai hal-hal yang paling mendasar dalam strategi pembelajaran matematika di sekolah dasar luar biasa tunagrahita (SDLB-C) Langenharjo Sukoharjo dalam peningkatan pemahaman konsep matematika siswa. Subjek penelitian adalah guru dan siswa di SDLB-C Langenharjo Sukoharjo. Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data dan pengecekan anggota. Teknik analisis data yang digunakan adalah model interktif dan model alir. Hasil penelitian menunjukkan : (1) Strategi pembelajaran matematika yang digunakan di Sekolah Dasar Luar Biasa Tunagrahita (SDLB-C) Langenharjo dalam peningkatan pemahaman konsep matematika siswa adalah dengan menggunakan pembelajaran tematik, metode ceramah, pembelajaran individual, pembelajaran dengan penggunaan alat peraga dan metode latihan terus-menerus. (2) Alur penerapan strategi pembelajaran matematika di Sekolah Dasar Luar Biasa Tunagrahita (SDLB-C) Langenharjo dalam peningkatan pemahaman konsep matematika siswa dilakukan dalam dua tahap. Pertama , sebelum melakukan pembelajaran dikelas guru di Sekolah Dasar Luar Biasa Tunagrahita (SDLB-C) Langenharjo menyusun tahapan-tahapan pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran tematik. Kedua, penerapan strategi pembelajaran tematik yang telah disusun guru Sekolah Dasar Luar Biasa Tunagrahita (SDLB-C) Langenharjo di kelas dipadukan dengan penggunaan strategi pembelajaran yang lain. Pada tahapan kedua ini, guru memulai pembelajaran dengan metode ceramah dipadukan dengan alat peraga dan latihan terus menerus. Setelah itu guru melakukan pembelajaran individual yang juga masih dipadukan dengan penggunaan alat peraga dan latihan terus -menerus. (3) Pemahaman konsep matematika siswa Sekolah Dasar Luar Biasa Tunagrahita (SDLB-C) Langenharjo cukup baik. Hal ini dinilai dari dua segi yaitu, pengamatan afektif dan pengukuran kognitif. Pengamatan afektif menunjukkan bahwa siswa dapat aktif dalam pembelajaran di kelas, walaupun masih dalam bimbingan intesif guru, sedangkan pengukuran kognitif menunjukkan hasil belajar siswa yang cukup baik.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | strategi-pembelajaran, tunagrahita, pemahaman, konsep. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 17 Apr 2009 02:43 |
Last Modified: | 24 Oct 2011 06:54 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1128 |
Actions (login required)
View Item |