PENGARUH SUHU PEMANASAN MOLD TERHADAP DIMENSI RATIO PADA PROSES PEMBUATAN TUTUP RANTAI SEPEDA MOTOR

Wibowo;, Hery Surya (2008) PENGARUH SUHU PEMANASAN MOLD TERHADAP DIMENSI RATIO PADA PROSES PEMBUATAN TUTUP RANTAI SEPEDA MOTOR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
D200020172.pdf

Download (93kB)
[img] PDF
D200020172.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Permasalahan yang dihadapi pada industri pres molding adalah cacat pada permukaan produk yang biasanya disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya suhu yang kurang besar. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil pengepresan terhadap akurasi dimensi mold baja dengan mold aluminium & membandingkan hasil uji kompresi terhadap akurasi dimensi mold baja dengan mold aluminium. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan alat pengepres karet manual. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah karet a am (Natural Rubber). Penelitian ini dilakukan dengan empat variasi suhu yang berbeda yaitu 135 oC, 150 oC, 160 oC dan 175 oC. Tekanan yang digunakan untuk mold baja adalah 200 kg/cm2 dalam waktu 15 menit dan untuk mold aluminium adalah 200 kg/cm2 dalam waktu 12 menit. Setiap suhu direkam dengan video perekam sehingga dihasilkan bentuk pola hasil dari karet kompon selama dilakukan proses pengepresan. Kemudian langkah selanjutnya dilakukan proses kompresi untuk mengetahui hasil yang terbaik dari variasi suhu tersebut. Hasil dari pengujian ini, untuk mold baja: pada suhu 135 oC diperoleh data rata-rata untuk diameter karet 37,04 mm dan tinggi 11,2 mm, suhu 150 oC data rata-rata untuk diameter karet 37 mm dan tinggi 12 mm, suhu 160 oC data rata-rata untuk diameter karet 37 mm tinggi 11,9 mm, suhu 175 oC data rata-rata untuk diameter karet 36,7 mm dan tinggi 12 mm. Kemudian untuk mold aluminium: suhu 135 oC data rata-rata untuk diameter karet 43,52 mm dan tinggi 8,84 mm, suhu 150 oC diameter 43,78 mm dan tinggi 8,8 mm, suhu 160 oC diameter 43,88 mm dan tinggi 9 mm, suhu 175 oC diameter 43,76 mm dan tinggi 8,56 mm. Untuk proses kompresi diperoleh data, untuk mold baja: suhu 135 oC diameter karet 0,801 mm, tinggi -1,322 mm, suhu 150 oC diameter 0,753 mm, tinggi -0,577 mm, suhu 160 oC diameter 0,753 mm, tinggi -0,67 mm, suhu 175 oC diameter 0,395 mm, tinggi -0,577 mm. Kemudian untuk mold aluminium: suhu 135 oC diameter karet 0,392 mm, tinggi 1,04 mm, suhu 150 oC diameter -0,524 mm, tinggi -0,495 mm, suhu 160 oC diameter -0,065 mm, tinggi -0,495 mm, suhu 175 oC diameter -0,328 mm, tinggi -0,09 mm.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Additional Information: RAK D200-102
Uncontrolled Keywords: Pres Molding, Natural Rubber, Vulkanisasi dan Suhu.
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 16 Mar 2009 03:26
Last Modified: 17 Nov 2010 08:19
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1041

Actions (login required)

View Item View Item