Analisis Tindak Tutur Antara Penjual Dan Pembeli Di Pasar Cepogo Boyolali: Kajian Pragmatik

Danuarta, Alfian, Krida and , Dra. Atiqa Sabardila, M.Hum and , Dr. M. Rohmadi, M. Hum . (2013) Analisis Tindak Tutur Antara Penjual Dan Pembeli Di Pasar Cepogo Boyolali: Kajian Pragmatik. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (naskah publikasi)
10.NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (437kB)
[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
01.HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (461kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
02.BAB_I.pdf

Download (52kB)
[img] PDF (Bab II)
03.BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (151kB)
[img] PDF (bab III)
04.BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (30kB)
[img] PDF (Bab IV)
05.BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (167kB)
[img] PDF (Bab V)
06.BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
07.DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (60kB)
[img] PDF (Lampiran)
08.LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: (1) memahami dan menjelaskan bentuk tindak tutur tidak langsung tidak literal antara penjual dan pembeli dengan penjual sayur di Pasar Cepogo, Boyolali dan (2) memahami dan menjelaskan maksud yang terkandung dalam tindak tutur tidak langsung tidak literal antara penjual dan pembeli sayur di Pasar Cepogo, Boyolali. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan objek penelitian penjual dan pembeli sayur di Pasar Cepogo, Boyolali. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik rekaman, simak, dan catat. Analisis data menggunakan metode padan. Hasil peneltian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) bentuk tindak tutur tidak langsung tidak literal di pasar Cepogo, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. Bentuk tindak tutur tidak langsung tidak literal diantaranya meliputi: (a) bentuk tuturan yang berupa sindiran terdapat satu tuturan, (b) bentuk tuturan yang berupa rayuan terdapat tiga tuturan, dan (c) bentuk tuturan yang berupa penawaran terdapat empat tuturan, (2) maksud yang terkandung di dalam tindak tutur tidak langsung tidak literal yang digunakan oleh pedagang di pasar Cepogo, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali. Maksud tindak tutur tidak langsung tidak literal diantaranya meliputi: (a) tuturan yang bermaksud menolak lawan tutur terdapat tiga tuturan, (b)tuturan yang bermaksud mengungkapkan kebohongan terdapatsatu tuturan, dan (c) tuturan yang bermaksud merayu terdapat dua tuturan.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: tindak tutur, tidak langsung tidak literal
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
Depositing User: Users 4402 not found.
Date Deposited: 07 Feb 2014 11:17
Last Modified: 27 Oct 2021 06:44
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/27585

Actions (login required)

View Item View Item