PERBANDINGAN ANTARA PEMAKAIAN BEDAK TABUR DAN BEDAK PADAT DENGAN TIMBULNYA ACNE VULGARIS PADA KARYAWATI TOKO LUWES GADING SURAKARTA

Wasiso, Syah Sembung (2010) PERBANDINGAN ANTARA PEMAKAIAN BEDAK TABUR DAN BEDAK PADAT DENGAN TIMBULNYA ACNE VULGARIS PADA KARYAWATI TOKO LUWES GADING SURAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
J500060038.pdf

Download (52kB)
[img] PDF
J500060038.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (210kB)

Abstract

Syah Sembung Wasiso, J500060038, 2010, PERBANDINGAN ANTARA PEMAKAIAN BEDAK TABUR DAN BEDAK PADAT DENGAN TIMBULNYA ACNE VULGARIS PADA KARYAWATI TOKO LUWES GADING SURAKARTA, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. Pemakaian bedak dimaksudkan untuk mendapatkan “covering efek” pada wajah, yaitu untuk menutup permukaan kulit wajah. Bedak padat mempunyai kemampuan menutupi, jauh lebih baik dibandingkan bedak tabur karena memiliki ukuran partikel yang lebih besar dan daya adhesi yang lebih kuat. Hal ini ditambah dengan zat pengikat (yang dipakai dalam proses pembuatan bedak padat) antara lain lanolin yang aknegenik justru menjadi faktor-faktor penyebab terjadinya Acne vulgaris. Tujuan penelitian ini membuktikan perbandingan terjadinya Acne vulgaris antara yang memakai bedak tabur dan bedak padat pada karyawati Luwes Gading Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasionaldengan pendekatan Cross sectional. Populasinya adalah 100 karyawati. Kriteria sampel adalah wanita yang tercatat sebagai karyawati Toko Luwes Gading Surakarta, Yang memakai bedak padat atau bedak tabur dari segala macam merk lebih dari satu bulan terakhir, tidak sedang menstruasi atau satu minggu menjelang menstruasi, tidak sedang hamil atau menyusui, tidak sedang menggunakan alat kontrasepsi (pil atau suntikan KB), tidak minum antibiotik atau steroid dalam satu minggu terakhir, menggunakan pembersih wajah, mencuci muka dengan air setiap akan mengulangi pemakaian bedak. Sampel diambil dengan Purposive Total Sampling. Pengujian hipotesis menggunakan uji Kai kuadrat dan uji korelasi. Hasil analisis uji Kai Kuadrat didapatkan X2 hitung = 52,087 lebih besar dari X2 tabel = 3,841 (α=0,05 ; df=1), maka hipotesis nihil ditolak dan hipotesis alternatif diterima yang berarti ada perbedaan pengaruh pemakaian bedak tabur dan bedak padat dengan timbulnya Acne vulgaris pada karyawati Toko Luwes Gading Surakarta yaitu bedak tabur mempunyai pengaruh positif dalam mencegah atau mengurangi terjadinya Acne vulgaris sedang bedak padat memperberat atau menyebabkan terjadinya Acne vulgaris. Setelah dilakukan uji signifikasi diperoleh hasil bahwa lebih dari separuh pemakai bedak tabur akan terhindar dari Acne vulgaris.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Bedak Tabur dan Bedak Padat, lanolin, Acne vulgaris.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: Sapta Pujianta, S.I.Pust
Date Deposited: 08 Dec 2010 09:24
Last Modified: 08 Dec 2010 11:22
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/9194

Actions (login required)

View Item View Item